Page 11 - Anatomi-dan-Fisiologi-Manusia-Komprehensif
P. 11

  Anatomi Fisiologi Manusia  














                                                       Gambar 2.
                                       Mekanisme umpan balik positif pada partus

               Aplikasi Farmasi

               Fungsi Homeostatik dari Obat
                     Penyakit  umumnya  dibagi  menjadi  dua  kategori:  di  mana  patofisiologi  melibatkan
               kegagalan internal beberapa proses fisiologis normal dan ini berasal dari beberapa sumber
               eksternal seperti infeksi bakteri atau virus. Dalam kasus kedua, individu tidak dapat dapat
               mempertahankan homeostasis, dan satu atau lebih variabel dalam lingkungan internal akan
               terganggu. Akibatnya, fungsi jaringan atau organ terganggu. Oleh karena itu, banyak obat-
               obatan  saat  ini  digunakan  dirancang  untuk  membantu  tubuh  dalam  mempertahankan
               homeostasis ketika tubuh gagal dalam melakukan mekanisme pengaturan sendiri. Sebagai
               contoh, angiotensin-converting enzyme (ACE) inhibitor, seperti enalapril, dan beta-blockers,
               seperti  propanolol,  menurunkan  tekanan  darah  pada  pasien  dengan  hipertensi  idiopatik.
               Hiperglikemia pada pasien dengan diabetes melitus tipe 1. Suntikan insulin memungkinkan
               sel  pasien  untuk  mengambil  dan  menyimpan  glukosa,  yang  secara  efektif  menurunkan
               glukosa  darah  ke  kisaran  normal.  Diuretik,  seperti  furosemid,  mengurangi  volume  darah
               sehingga  mengurangi  beban  kerja  jantung  pada  pasien  dengan  gagal  jantung  kongestif.
               Dalam setiap gangguan ini, intervensi farmakologi diperlukan untuk membuat sistem organ
               dapat berfungsi secara efisien dan efektif mempertahankan kesehatan pasien.

               RINGKASAN


                     Homeostasis ini sangat penting karena sel dan jaringan tubuh hanya akan tetap hidup
               dan  dapat  berfungsi  secara  efisien  ketika  kondisi  internal  ini  dipertahankan  dengan  baik.
               Proses  dan  aktivitas  yang  membantu  untuk  mempertahankan  homeostasis  disebut
               mekanisme homeostatik. Sel bekerja dengan baik ketika lingkungan di dalamnya tetap dalam
               keadaan stabil. Jika keseimbangan tidak dapat dipertahankan maka tubuh tidak akan dapat
               berfungsi  secara  efektif  dan  dapat  mengalami  gannguan  atau  sakit.  Mekanisme  kontrol
               homeostatik  bekerja  berdasarkan  prinsip  umpan  balik.  Ada  dua  jenis  umpan  balik  yaitu
               negatif dan positif.


                                                            5
   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16