Page 117 - Anatomi-dan-Fisiologi-Manusia-Komprehensif
P. 117

  Anatomi Fisiologi Manusia  




               Adapun fungsi otot jantung yaitu:
               1.    Membantu memompa darah ke seluruh tubuh
               2.    Membersihkan tubuh dari hasil metabolisme (karbondioksida)
               3.    Sel-sel pada otot jantung membantu dalam kontraksi sel lainnya
               4.    Otot jantung menyediakan cara pemompaan ventrikel pada jantung
               5.    Otot jantung berfungsi meremas darah sehingga darah dapat keluar dari jantung saat
                     berkontraksi dan mengambil darah pada relaksasi
               6.    Menunjang kerja dari organ jantung

               Adapun ciri-ciri dari otot jatung yaitu:
               1.    Bentuk yang memanjang
               2.    Mempunyai inti sel yang berada di tengah
               3.    Cara kerja otot jantung ini berada di luar kesadaran atau tidak dipengaruhi oleh otak
                     atau saraf pusat.
               4.    Serat jantung memiliki panjang 50 sampai 100 um, diameter berkisar diantara 14 um
               5.    Serat  pada  otot  jantung  berupa  sarkolema  dan  terdiri  atas  myofibril  yang  terlihat
                     berdampingan
               6.    Otot jantung terdiri atas 1 dan 2 inti sel atau bahkan dapat berjumlah 3 dan 4 tetapi itu
                     sangat jarang bekerja terus menerus tanpa istirahat
               7.    Otot  jantung  dipengaruhi  oleh  saraf  otonom  yakni  saraf  simpatis  dan  saraf
                     parasimpatis
               8.    Bentuk silindris bercabang dan menyatu
               9.    Memiliki serat yang bercabang-cabang
               10.  Mempunyai diskus interkalaris, interkalaris adalah pembatas antara sarkomer

                     Dalam  beberapa  hal  otot  jantung  sama  dengan  otot  rangka.  Otot  tersebut  berserat
               lintang,  mempunyai  garis-garis  hitam  dan  mempunyai  myofibril  yang  terdiri  dari  filamen
               aktin dan miosin. Selama kontraksi kedua filamen ini saling tumpang tindih seperti pada otot
               rangka. (gambar 3).
                     Otot  jantung  mempunyai  karakteristik  kontraksi.  Bila  nodus  SA  rusak  otot  jantung
               dapat  terus  berkontraksi  walaupun  pada  kecepatan  yang  rendah,  sedangkan  otot  rangka
               hanya berkontraksi bila ada rangsangan. Bila dilihat dengan mikroskop elektron serat-serat
               paralel tampak saling berhubungan. Kadang-kadang ditemukan 2 nukleus dalam satu sel. Sel-
               sel otot jantung dipisahkan pada ujung-ujungnya oleh yang disebut “intercalated discs”
                     Diantara  setiap  “intercalated discs”  terdapat  percabangan  yang  khusus dari  sel  otot
               jantung.  Secara  fisiologi  percabangan  ini  sangat  berguna  karena  di  tempat  sangat  rendah
               tersebut tahanan terhadap perjalanan aksi potensial.
                     Ion-ion bergerak dengan mudah ke percabangan yang kecil dari sitoplasma ke sel yang
               lain dengan demikian seluruh atrium atau ventrikel berperan sebagai satu sel yang besar.
               Oleh karena itu, otot jantung sering dipandang sebagai “functional syncytium” (satu unit)
               “syncytium” atrial dipisahkan dari “syncytium” ventrikel oleh jaringan ikat. Jadi impuls dari




                                                           111
   112   113   114   115   116   117   118   119   120   121   122