Page 140 - Anatomi-dan-Fisiologi-Manusia-Komprehensif
P. 140
Anatomi Fisiologi Manusia
Gambar 10. Bentuk-bentuk sel darah putih
b. Jantung
Pembahasan tentang jantung lihat kembali KB 1 sebelumnya.
c. Pembuluh Darah
Darah mengisi jantung dan seluruh salurannya. Karena ada denyut jantung maka darah
dapat mengalir. Pembuluh darah yang berhubungan dengan jantung disebut pembuluh
darah utama. Makin jauh dari jantung, pembuluh darah makin bercabang-cabang dan
diameter salurannya makin sempit. Akhirnya pembuluh darah tersebut sampai pada
jaringan.
1) Mekanisme Sistem Peredaran Darah
Pada sistem peredaran darah manusia terdapat dua lintasan peredaran darah, yaitu
sirkulasi paru-paru (peredaran darah kecil), dan sirkulasi sistemik (peredaran darah besar).
Kedua peredaran darah ini disebut peredaran darah ganda.
Sirkulasi paru-paru, Peredaran ini dimulai dari darah kotor yang berada di dalam
atrium kanan jantung terpompa keluar (saat jantung berkontraksi), menuju ke arteri
pulmonalis. Arteri pulmonalis bercabang dua, satu paru kiri dan satu paru kanan.
Sesampainya di paru-paru, karbon dioksida dilepaskan dari tubuh kemudian darah mengikat
oksigen. Dari paru-paru, darah yang kaya oksigen mengalir ke dalam vena pulmonalis kiri dan
kanan. Vena pulmonalis kiri dan kanan kemudian bersatu menjadi vena pulmonalis. Vena
pulmonalis masuk ke ventrikel kiri jantung. Dibandingkan dengan peredaran darah kecil,
peredaran darah besar lebih luas lintasannya.
Sirkulasi sistemik, darah harus mencapai berbagai organ dan bagian tubuh atas
maupun bawah. Oleh karena itu, peredaran darah besar disebut pula peredaran darah tubuh
karena darah mengalir dari jantung ke seluruh tubuh dan kembali lagi ke jantung.
Darah bersih di dalam atrium kiri jantung dipompa masuk ke dalam aorta. Aorta
bercabang menuju ke bagian atas tubuh (kepala dan tangan) dan menuju ke bagian bawah
tubuh. Aorta yang menuju ke bagian bawah tubuh ada yang menuju ke hati, usus, lambung,
ginjal, anggota tubuh, dan ke jaringan tubuh bagian bawah. Dari organ-organ tersebut, darah
akan kembali ke jantung melalui pembuluh balik (vena). Dekat ke jantung, vena-vena
tersebut bersatu membentuk vena kava posterior dan vena kava anterior. Kemudian masuk
ke ventrikel kiri jantung (gambar 11).
134