Page 45 - Hasil Produk E-Modul Mitben Klimatologis
P. 45

d.  Mitigasi Bencana Alam Kekeringan




                  Mitigasi kekeringan adalah serangkaian upaya untuk mengurangi dampak atau risiko
             yang disebabkan dari bencana kekeringan terhadap masyarakat yang berada dan/atau
             tinggal  di  suatu  wilayah  yang  terjadi  bencana  kekeringan.  Ini  melibatkan  serangkaian

             tindakan dan strategi untuk mengurangi kerentanan masyarakat terhadap kekeringan dan
             mengurangi  dampak  yang  dihasilkan.  Berikut  adalah  cara  untuk  menerapkan  mitigasi
             kekeringan dalam tiga tahap yang berbeda:


             1. Mitigasi Pra Bencana:

                 Penilaian  Risiko:  Identifikasi  area  yang  rentan  terhadap  kekeringan  dengan
                 melakukan  penilaian  risiko.  Ini  melibatkan  pengumpulan  data  cuaca,  pola  iklim,
                 tingkat air tanah, dan kerentanan sosial-ekonomi.

                 Pengembangan  Rencana  Darurat:  Siapkan  rencana  darurat  kekeringan  yang
                 melibatkan  pemerintah,  badan  bantuan,  dan  masyarakat  lokal.  Rencana  ini  harus
                 mencakup  respons  cepat  untuk  menyediakan  air,  pangan,  dan  perlindungan
                 kesehatan kepada warga yang terkena dampak.

                 Konservasi  Air:  Mendorong  praktik  konservasi  air  di  rumah  tangga,  pertanian,  dan
                 industri.  Ini  termasuk  pemeliharaan  infrastruktur  penyediaan  air  dan  sistem  irigasi
                 yang efisien.
                 Pengelolaan  Tanah:  Melakukan  reboisasi  dan  pengendalian  erosi  untuk

                 mempertahankan kualitas tanah dan mengurangi kerentanan terhadap kekeringan.
                 Pendidikan  dan  Kesadaran  Masyarakat:  Mengedukasi  masyarakat  tentang  cara
                 mengatasi  kekeringan  dan  praktik-praktik  berkelanjutan  yang  dapat  membantu
                 mengurangi risiko kekeringan.


             2. Mitigasi Saat Bencana:

                 Pemantauan Cuaca: Selama periode kekeringan, terus memantau kondisi cuaca dan
                 iklim.  Peringatan  dini  tentang  kekeringan  dapat  memberi  waktu  tambahan  untuk

                 mengambil langkah-langkah mitigasi.
                 Distribusi  Sumber  Daya:  Menyediakan  akses  segera  ke  air,  pangan,  dan
                 perlindungan kesehatan kepada masyarakat yang terkena dampak kekeringan.
                 Penyediaan Air: Bekerjasama dengan badan bantuan untuk memberikan air bersih,
                 baik  dengan  membawa  pasokan  air  atau  dengan  penggalian  sumur,  kepada

                 komunitas yang membutuhkannya.
                 Evakuasi dan Pemindahan: Dalam situasi ekstrem, pertimbangkan untuk mengganti
                 sementara penduduk yang paling terdampak oleh kekeringan.






                                                                                                                 37
   40   41   42   43   44   45   46   47   48   49   50