Page 40 - MODUL XI SEJARAH WAJIB FIX
P. 40

Iskandar  Muda  memerintah.  Pada  tahun  1629,  Aceh  menggempur  Portugis  di
                                Malaka  dengan  armada  kekuatan  Aceh  yang  telah  disiapkan  untuk  menyerang
                                kedudukan  Portugis  di  Malaka.  Saat  itu  Aceh  telah  memiliki  armada  laut  yang
                                mampu  mengangkut  800  prajurit.  Pada  saat  itu  wilayah  Kerajaan  Aceh  telah
                                sampai  di  Sumatera  Timur  dan  Sumatera  Barat.  Setelah  mempersiapkan
                                pasukannya, pada tahun 1629 Iskandar  Muda  melancarkan  serangan  ke  Malaka.
                                Menghadapi serangan  kali ini

                                      Portugis sempat kewalahan. Portugis harus  mengerahkan semua kekuatan
                                tentara  dan  persenjataan  untuk menghadapi  pasukan  Iskandar  Muda.  Namun,
                                Namun, serangan Aceh kali ini juga tidak berhasil mengusir Portugis dari Malaka.
                                Raja  dari  kerajaan  Aceh  yang  terkenal  sangat  gigih  melawan  Portugis  adalah
                                Iskandar Muda (1607-1639). Selain malakukan penyerangansecara terbuka terhadap
                                dominasi Portugis di Malaka cara lain yang di tempuh oleh Sultan Iskandar Muda
                                untuk melumpuhkan kekuatan Portugis, seperti blokade perdagangan. Sultan Aceh
                                melarang  daerah-daerah  yang  dikuasai  Aceh  menjual  lada  dan  timah  kepada
                                Portugis. Cara ini dimaksudkan agar kekuatan Portugis benar-benar lumpuh, karena
                                tidak memiliki barang yang harus dijual di Eropa. Upaya  ini ternyata tidak berhasil
                                sepenuhnya,  sebab  raja-raja  kecil  yang  merasa  membutuhkan  uang  secara
                                sembunyi-sembunyi menjual barang dagangannya kepada  Portugis.


                                      Usaha-usaha  Aceh  Darussalam  untuk  mempertahankan  diri  dari  ancaman
                                Portugis antara lain:


                                    Aceh berhasil menjalin hubungan baik dengan Turki, Persia, dan Gujarat (India),
                                    Aceh  memperoleh  bantuan  berupa  kapal,  prajurit,  dan  makanan  dari
                                    beberapapedagang muslim di Jawa
                                    Kapal-kapal dagang Aceh dilengkapi dengan persenjataan yang cukup baik dan
                                    prajurit yang tangguh,
                                    Meningkatkan kerja sama dengan Kerajaan Demak dan Makassar



                           PERLAWANAN BANGSA INDONESIA TERHADAP PENJAJAHAN VOC

                           Sepertinya  dari  awal  pertemuan  dalam  modul  ini  menguraikan  tentang  peperangan
                           melulu. Apakah itu berarti bangsa kita gemar berperang? Ayoo siapa yang bisa menjawab?
                           Tentulah tidak jawabnya, para pendahulu kita berperang karena memerangi keserakahan
                           bangsa  barat  yang  ingin  menguasai  bumi  kita  tercinta  Indonesia  dengan  melakukan
                           monopoli perdagangan sebagai langkah awal dalam mencengkeramkan kekuasaannya.
                           Monopoli  perdagangan,  kerja  paksa,  penarikan  pajak,  sewa  tanah,  dan  tanam paksa
                           menimbulkan banyak kerugian dan membuat sengsara rakyat Indonesia. Rakyat Indonesia
                           tidak tahan lagi. Rakyat Indonesia melakukan perlawanan memperjuangkan martabat dan
                           kemerdekaannya. Dari seluruh penjuru tanah air timbul perlawanan terhadap VOC.

                           Namun tahukah kalian apa latar belakang kedatangan Belanda melalui kongsi dagangnya ke
                           Indonesia, mengikuti jejak penduhulu pendahulunya yaitu Portugis dan spanyol , yang
                           sudah kita bahas bagaimana sepak terjang mereka di Indonesia. Untuk mengetahuinya,
                           mari kita simak penjelasan berikutnya.
                                                                                                                39

                                                                 Modul Sejarah Indonesia
                                                                 SMA Islam Al Azhar 2 Pejaren
   35   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45