Page 64 - Strategi Pengembangan
P. 64
0 0,2
4. Modal yang terbatas 2
,1 0
Jumlah Kelemahan 1 0,8
INTERNAL FACTOR
EVALUATION (Kekuatan - Kelemahan) 1,3
Sumber : Data Primer Diolah 2019
Berdasarkan matrik IFAS pada table di atas maka dapat dilihat untuk skor
selisih yang diperoleh usaha budidaya ikan hias koi pada factor internal 1,3.
Factor kekuatan yang memiliki peran terbesar adalah . Keaneka ragaman jenis
warna ikan hasil produksi dengan skor 0,60 dan . Input produksi dapat dihasilkan
sendiri skor 0,60. Factor kekuatan yang memiliki peran positif tersebut harus
dimamfaatkan oleh pelaku usaha. Dari matriks IFAS diatas juga dapat dilihat
kelemahan yang terbesar yang dimiliki oleh usaha budidyaikan hias koi nilai skor
yang sama yaitu 0,20. Factor kelemahan yang berperan negative terhadap
perusahaan harus segera diatasi dengan kekuatan dan peluang yang dimiliki oleh
pelaku usaha guna mengembangkan usaha.
Tabel 19. Analisis Faktor Eksternal budidaya ikan hias koi di Desa Karang Anyer
(EFAS)
B
FAKTOR - FAKTOR B R
EKSTERNAL OBOT ATING OBOT x
RATING
PELUANG
1. Jenis ikan koi banyak diminati 0 4 0
dipasaran ,15 ,60
2. Adanya komunitas hobies dan pecinta 0 3 0
ikan koi ,15 ,45
0 0
3. Lokasi budidaya yang strategis 3
,15 ,45
0 0
4. Perkembangan teknologi dan informasi 4
,15 ,45
1
Jumlah Peluang
,95
ANCAMAN