Page 4 - Nuri Vina Mawadah PSNC
P. 4
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Wajah merupakan aset bagian tubuh yang menggambarkan kondisi dan pribadi
seseorang. Kulit wajah setiap orang memiliki struktur yang berbeda. Mempunyai
kulit wajah yang sehat, bersih, mulus dan berseri dambaan setiap perempuan.
Struktur wajah yang berbeda dipengaruhi oleh kadar air dan produksi minyak
dalam kulit, lapisan kulit dan faktor lingkungan.
Gangguan kesehatan kulit wajah dapt menyebabkan kulit menjadi kering,
keriput, dan terlihat kusam. Selain itu dengan bertambahnya usia kulit juga bisa
mengalami keriput karena penuaan. Perubahan tersebut terjadi secara alami dan
dapat terjadi pada siapa saja. Indonesia merupakan negara yang beriklim tropis
dengan sinar matahari yang intensitasnya lebih tinggi sehingga kulit yang terlalu
sering terpapar sinar ultraviolet berlangsung dengan cepat dan membuat wajah
kusam dan gelap.
Masker merupakan salah satu jenis kosmetik perawatan yang tidak asing dan
banyak digunakan oleh setiap kalangan. Masker wajah dapat bekerja meremajakan
dan mencerahkan kulit. Penggunaan masker dapat membuat suhu kulit meningkat,
pori secara perlhan-lahan akan membesar sehingga kulit terabsobsi dan
meningkatkan penyerapan zat aktif. Salah satu masker yang dapat mencerahkan
kulit adalah masker kefir etawa. Kefir adalah susu fermentasi yang memiliki
rasa,warna dan konsistensi yang menyerupai yogurt dan memiliki aroma khas
seperti tape. Kefir diperoleh melalui proses fermentasi susu pasteurisasi
menggunakan starter berupa butiran atau biji kefir (kefir grain/kefir granul).
1.2 Rumusan Masalah
Bertolak dari latar belakang pokok-pokok yang akan dibahas dalam makalah ini
adalah sebagai berikut :
1. Apa masker kefir etawa itu ?
2. Apa saja manfaat masker etawa ?
3. Apa sajakah kandungan dalam masker kefir etawa sebagai pencerah kulit
wajah ?
4. Bagaimana proses pembuatan masker kefir etawa ?
4