Page 10 - ALIA RIZKI FATIAH SEMPRO - Copy
P. 10
II. TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Bahan Ajar
2.1.1 Pengertian Bahan Ajar
Bahan ajar adalah segala bentuk bahan yang digunakan guna membantu guru
atau pendidik dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar (Depdiknas, 2008).
Bahan yang dimaksud dapat berupa bahan yang tertulis maupun bahan tidak
tertulis. Wahyuni (2015) mengemukakan bahwa bahan ajar adalah suatu rangkaian
materi yang disusun secara sistematis sehingga tercipta suasana yang
memungkinkan siswa untuk belajar. Bahan ajar pada umumnya tediri atas
pengetahuan, keterampilan, dan sikap untuk mencapai standar kompetensi yang
telah ditentukan (Depdiknas, 2006).
Suatu bahan ajar paling tidak memiliki unsur-unsur sebagai berikut, yaitu :
petunjuk belajar, kompetensi yang akan dicapai, isi materi pembelajaran, informasi
pendukung, latihan-latihan, petunjuk kerja (lembar kerja), evaluasi, dan respon
(balikan terhadap hasil evaluasi) (Depdiknas, 2008). Selain itu bahan ajar juga
memiliki fungsi sebagai berikut:
a. Pedoman bagi guru yang akan mengarahkan semua aktivitasnya dalam proses
pembelajaran sekaligus merupakan substansi kompetensi yang seharusnya
diajarkan kepada siswa
b. Pedoman bagi siswa yang akan mengarahkan semua Aktivitasnya Dalam
proses pembelajaran Sekaligus merupakan substansi kompetensi yang
seharusnya dipelajari atau dikuasainya
c. Alat evaluasi pencapaian atau penguasaan hasil pembelajaran
2.1.2 Jenis-jenis Bahan Ajar
Menurut Depdiknas (2008:11) berdasarkan teknologi yang digunakan, bahan
ajar dapat dikelompokkan menjadi lima kategori, yaitu:
a. Bahan ajar cetak (printed) seperti antara lain handout, buku, modul, lembar
kerja siswa, brosur, leaflet, wallchart, foto/gambar, model/maket.
9