Page 2 - SKH Palangka Post Edisi 12 September 2019
P. 2

OPINI








                KAMIS, 12 SEPTEMBER 2019                                                                                                                                                             02

                                     Kita dan Pentingnya Ruang






                                                                  Ekspresi Rakyat








                                                                                   Penulis: Sekjen PKP Berdikari Osmar Tanjung


                     SECARA umum ada dua kategori identitias kita.   agama atau sukunya.        Identitas sosial kita ialah sesuatu   yang UU berkaitan dengan tanah   spresi dan mencari kebahagiaan   ‘manipulasi dan mempermain-
                                                                       Dalam bahasa ilmu sosial,
                   Yang pertama ialah identitas yang berurusan lang-  identitas ialah sesuatu yang ‘per-  yang bersifat dinamis, bukanlah   dan hutan dikaitkan erat dengan   untuk dirinya.  kan’  sentimen-sentimen  yang
                                                                                                                                                                                 akan memecahkan rasa solidaritas
                                                                                                sesuatu yang statis seumur hidup
                                                                                                                           manfaat sosial dan kepentingan
                                                                                                                                                        Ketersediaan ruang ekspresi
                 sung dengan diri kita, bentuk fi  sik kita, karakter kita.   formatif’, yaitu sesuatu yang kita   kita. Salah satu variabel atau kon-  masyarakat.  publik dari sisi identitas sosial kita   dan kebinekaan tersebut.
                   Contohnya, saya ramah-tamah, saya gemuk, saya     praktikkan, yang kita tunjukkan   teks yang menentukan identitas                 ialah penting. Pertama, sebagai   Sebagai manusia, kita tidak
                 tidak mudah dibujuk. Yang kedua ialah identitas sos-  dan terkadang yang kita merasa   kita: mana yang paling menonjol   Ruang publik  ruang untuk kita bisa mengek-  hanya punya identitas ganda dan
                                                                                                                             Tanggung jawab negara terma-
                                                                                                dan paling kita tunjukkan atau
                                                                     terpaksa sembunyikan.
                                                                                                                                                      spresikan berbagai sisi identitas
                                                                                                                                                                                 beragam identitas, sebagai makh-
                 ial--identitas yang kita miliki bersama orang lain--yai-  Memang, bergandanya iden-  praktikkan, kapan identitas baru   suk penyediaan ruangan publik,   sosial kita. Kedua, sebagai ruang   luk sosial kita juga butuh orang
                  tu siapa diri kita, bukan siapa diri saya. Contohnya,   titas kita hampir tidak terbatas,   dibentuk atau kapan identitas   baik untuk sesama identitas,   yang mendorong rasa keber-  lain, baik secara fisik maupun
                                                                                                                                                      samaan dengan masyarakat lain,
                                                                                                                           seperti ruangan ibadah dan se-
                                                                                                                                                                                 secara mental.
                                                                     dengan ribuan kemungkinan
                                                                                                lama ditinggalkan merupakan
                 saya muslim, saya WNI, saya pendukung Liverpool.    identitas sosial yang bisa kita mi-  perjalanan waktu diri kita.  bagai ruangan publik terbuka   apa pun identitasnya.  Kita perlu orang lain untuk
                  Dalam kategori identitas sosial ini, kita dengan mu-  liki. Selain bergandanya identitas   Contohnya dari sisi waktu,   disediakan untuk siapa pun dan   Tantangan sekarang ini-- dan   membuat kehidupan kita lebih
                  dah dapat merasakan kebersamaan dan solidaritas    sosial kita, tidak kalah penting   tahun lalu si Hendro masih ma-  apa pun identitasnya. Ini seperti   tidak hanya di Indonesia--ialah se-  sehat dan dinamis, memahami
                                                                                                hasiswa, tapi tahun ini dia sudah
                                                                                                                                                      makin berkurangnya ruang pub-
                                                                     ialah keragaman identitas sosial
                                                                                                                           car free day (CFD) di Jakarta atau
                                                                                                                                                                                 kaya-miskin, memahami toleran-
                  bersama orang lain yang mungkin kita tidak pernah   kita. Menurut penelitian beberapa   kerja sebagai pegawai negeri. Bu-  Kebun Raya yang terletak di ber-  lik yang terbuka untuk umum,   intoleran, memahami lingkungan
                                           dan takkan pernah temui.  pakar psikologi, semakin ber-  lan lalu, si Hendro masih lajang,   bagai kota di Indonesia.  terutama karena pesatnya ur-  kerja kita sehat-tidak sehat, dan
                                                                     ganda dan beragam identitas
                                                                                                                                                      banisasi dan swastanisasi. Malah
                                                                                                                             Car free day merupakan kes-
                                                                                                tetapi bulan ini dia sudah beristri.
                                                                                                                                                                                 yang terpokok memahami proses
                                                                     sosial kita, semakin tinggi tingkat   Dalam agama pun, identitas kita   empatan bagi masyarakat siapa   kebanyakan ruangan publik yang   dan dapat mendorong proses
                 Identitas kita tidak statis, ter-  yang tinggi dengan sesama umat   kreativitas, semakin mampu   tetap memiliki dinamika. Meski-  pun dia untuk bergabung dengan   disediakan dimiliki oleh swasta   hidup bersama yang dibangun
                gantung juga konteks di mana   ini. Alangkah nikmat rasa keber-  berinovasi, dan semakin fasih dan   pun Hendro tetap Islam apa pun   sesama WNI dan juga warga neg-  yang mau tak mau menciptakan   atas asas gotong royong dan
                kita berada. Seorang muslim asli   samaan salat berjemaah dengan   orisinal pemikiran kita (Steff ens   konteksnya, identitas di dalam   ara yang lain. Orang ikut CFD bisa   identitas kita sebagai konsumer.  solidaritas.
                Malang bisa merasa solidaritas   warga negara dari berbagai pe-  et al 2015).   agama tetap bisa bersifat dinamis:   karena menikmati olahraga pagi   Ruang publik semakin sempit.   Jelas kita perlu membuka dan
                sesama umat Islam, tapi dia juga   losok dunia yang lain.  Di samping itu, keragaman   Hendro jadi hafi z, Hendro jadi   atau karena ikut kegiatan hari tanpa   Akibatnya, kesempatan untuk   mendorong ruang dan aktivitas
                bisa merasakan kebersamaan   Namun, ada saatnya Hen-  identitas sosial kita memiliki   ustaz, Hendro jadi haji.  rokok karena suka dengar musik   mengekspresikan identitas seb-  untuk membawa kita hidup di ru-
                sebagai warga negara Indonesia   dro juga merasa kangen dengan   hubungan erat dengan sikap kita   Salah satu variabel atau konteks   atau ada pertunjukkan budaya   agai sesama WNI, apa pun etnik,   ang yang sama yang kita ciptakan
                dengan WNI yang beragama dan   kampung halamannya. Kepingin   terhadap pentingnya toleransi   lain ialah ruangan. Ruangan dan   yang menarik baginya atau karena   agama, lapis sosialnya, semakin   untuk kenyamanan bersama apa
                suku lain. Contohnya Hendro,   makan bakso, capek berbahasa Ing-  dan kebinekaan. Semakin ragam   aksi yang kita dapat mengekspre-  menjadi anggota klub sepeda.  menurun, seturut dengan menu-  pun latar belakang sosialnya.
                seorang mahasiswa dari Malang   gris, kepengin membahas perkem-  identitas sosial kita, semakin   sikan identitas sosial kita. Waktu   Pokoknya ketersediaan CFD   runnya pemahaman bersama,   Bangsa ini perlu memperban-
                yang ikut program S-2 di Inggris.   bangan Tanah Air-nya. Apalagi,   mungkin kita menghargai keter-  yang berlalu bukanlah sesuatu   memberikan kesempatan pada   pemahaman rasa solidaritas dan   yak ruang-ruang bersama untuk
                Dia salat di masjid yang memiliki   menurut Hendro, masakan Bangla-  bukaan, toleransi, dan inklusivi-  yang bisa kita atur, sebaliknya   orang, siapa pun dia, mau kelas   kebinekaan. Orang akan dengan   komunitas maupun orang-per-
                umat yang sangat ragam, ada   desh seperti makan jamu, masakan   tas- dan sebaliknya (Roccas dan   dengan tersediaannya ruangan-  atas, mau kelas bawah, mau beda   mudah melupakan rasa kebersa-  orang, untuk mengekspresikan
                mahasiswa dari Bangladesh, ada   Somalia tidak ada rasa pedas.   Brewer 2002).  ruangan publik, negara memiliki   agama, etnik dan kewarganega-  maan dengan kaum atau kelom-  dirinya dari latar belakang yang
                sopir taksi Inggris keturunan   Dalam keadaan ini, rasa kebersa-  Pentingnya ‘ketersediaan ruang   peran penting dalam ketersediaan   raan apa pun, mau pencinta ling-  pok yang lain.  beragam yang dilandaskan tol-
                Pakistan, ada mualaf dari Prancis,   maan Hendro dan solidaritas ketika   ekspresi Rakyat’ bagi kebin-  ruangan publik untuk kegiatan   kungan hidup atau kebudayaan,   Situasi ini membuat semakin   eransi, solidaritas, kebanggaan
                ada pengungsi dari Somalia. Si   dia kumpul dengan mahasiswa   nekaan ialah dalam rangka mem-  sosial bagi penduduknya, teru-  mau serius olahraga atau hanya   mudah bagi politisi dan pihak-  sebagai bangsa yang bineka dan
                Hendro memiliki rasa solidaritas   Indonesia lain meningkat, apa pun   pertahankan identitas sosial kita.   tama negara seperti Indonesia   mau cari makan, dapat berek-  pihak yang berkepentingan untuk   gotong royong.
                             Grasi bagi Pelaku Kekerasan Seksual Terhadap Anak
                               Penulis: Ketua Umum LPAI, Dosen Fakuktas Psikologi Universitas Gunadarma Seto Mulyadi
                 NEIL Bantleman, guru sekolah   sual terhadap anak sudah tertuang   dari orientasi seksual menyim-  tetap memiliki kewajiban menjaga   ke wilayah Indonesia.
                internasional yang menjadi terpi-  dalam UU 17/2016. Di samping   pangnya yang kotor.  muruah hukum Indonesia. Itu be-  Juga tak boleh dilupakan, seber-
                dana pada kasus kekerasan seksual   hukuman badan (penjara), UU                 rarti, Pemerintah Indonesia sudah   apa lekat ingatan kita pada anak-
                terhadap anak, telah memperoleh   dimaksud juga memuat sejumlah   Bagi Neil     sepatutnya memastikan bahwa   anak yang telah menjadi korban?
                grasi. Segera setelah grasi diterima,   bentuk hukuman pemberatan bagi   Uraian di atas mencantumkan   Kanada pun menyikapi Neil Ban-  Kelak, bila mereka membaca warta
                Neil langsung kembali ke neger-  pelaku. Misalnya, kebiri kimiawi,   beberapa konsekuensi yang sepat-  tleman sebagai individu dengan   tentang grasi bagi Neil, apa yang
                inya, Kanada. Bagi Neil, mungkin   pemasangan chip, dan ekspos iden-  utnya diterima Neil akibat kelakuan   status hukum yang telah diputus-  dapat kita katakan kepada mereka?
                masalahnya dianggap sudah se-  titas pelaku ke masyarakat.  jahatnya. Satu hal yang juga perlu   kan di Indonesia. Bahkan, demi   Kiranya trauma berulang pada
                lesai. Namun, bagi korban, tidak   Kanada pun memberlakukan   disorot, dengan asumsi Neil ialah   keselamatan anak-anak Indonesia,   anak-anak itu sekadar merupakan
                demikian. Luka jiwanya masih   sejumlah pelarangan bagi para   pelaku, kemungkinan bahwa Neil   patut pula dipertimbangkan un-  kekhawatiran saya belaka yang
                terus menganga dan memerlukan   pelaku kejahatan seksual terhadap   juga pernah mengalami viktimisasi   tuk melarang Neil masuk kembali   tidak akan menjadi kenyataan.
                penanganan serius agar bisa sem-  anak. Misalnya, para predator sek-  seksual pada masa kanak-kanaknya.
                buh kembali seperti sedia kala.  sual tersebut tidak diizinkan untuk   Sorotan ini bertitik tolak dari sekian
                 Sebagai pengaju dan sekal-  mengunjungi tempat-tempat yang   banyak hasil riset yang menemukan
                igus penerima grasi, Neil jelas   biasa didatangi anak, seperti sekolah,   bahwa predator seksual diketahui
                mengakui kesalahannya. Jadi,   kolam renang, taman, dan tempat   juga pernah menjadi objek kejahatan
                meskipun ia telah berada di luar   penitipan anak. Predator juga dila-  seksual semasa belia.
                Indonesia, putusan Mahkamah   rang bekerja ataupun menjadi rela-  Catatan saya saat mengiku-
                Agung tidak lalu gugur begitu   wan di bidang anak, kecuali dengan   ti konferensi bertajuk Remaja,
                saja. Neil jelas bersalah, itu sudah   pengawasan otoritas yang ditunjuk   Teknologi, dan Komunitas Virtual
                vonis hakim Indonesia. Neil juga   pengadilan. Satu lagi, pelaku dila-  di Universitas Bond, Gold Cost,
                tetap bersalah, demikian seharus-  rang menggunakan internet.  Australia, pekan lalu, disimpul-
                nya sikap otoritas Kanada.  Apabila otoritas hukum Kanada   kan bahwa belum banyak dik-
                 Dengan sikap seperti demikian,   juga memandang Neil sebagai   etahui masyarakat, bahkan masih
                Kanada tidak sepatutnya tutup   pelaku kejahatan seksual terhadap   mendapat perhatian minimal dari
                mata terhadap kebahayaan dan   anak, sudah sepatutnya pria itu   para praktisi bahwa pada diri
                potensi Neil untuk mengulangi   masuk ke sex off ender registry di   korban kejahatan seksual dapat
                perbuatan jahatnya terhadap   Kanada. Ini semacam basis data   berkembang tabiat parafi  lia.
                anak-anak. Otoritas penegakan   berisikan informasi mengenai para   Parafi lia, secara sederhana, ialah
                hukum Kanada seharusnya tetap   predator seksual anak di negara   ketertarikan seksual pada objek-ob-
                mengambil langkah-langkah yang   itu. Daftar tersebut memang tidak   jek yang tidak lazim. Objek-objek itu
                layaknya dilakukan terhadap para   dapat diakses publik, tapi terbuka   bagi orang kebanyakan ialah objek
                pelaku kejahatan seksual terhadap   bagi polisi Kanada yang tengah   biasa. Namun, bagi orang dengan
                anak lainnya. Kanada harus me-  melakukan investigasi kejahatan.  tabiat apalagi gangguan parafilia,
                lindungi masyarakatnya, terutama   Di Indonesia, akhir-akhir ini   objek-objek yang sama bisa mem-
                anakanak, dari ancaman bahaya   ramai dibicarakan tentang narasi   bangkitkan kegairahan erotis luar
                Neil. Kanada juga harus melaku-  kebiri. Majelis Hakim Pengadilan   biasa. Ini perlu dicermati pada Neil.
                kan sesuatu agar Neil tidak men-  Negeri Mojokerto menimpakan   Bahkan, pemeriksaan yang sama
                gulangi perbuatan kriminalnya.  tindakan retributif itu kepada   (berikut pemeriksaan terhadap
                 Sebagaimana  di  Tanah Air,   seorang pelaku kejahatan seksual   dampak-dampak psikis lainnya)
                Kanada pun cenderung memper-  terhadap anak. Tinggal kini perso-  kiranya juga patut dilakukan pada
                berat sanksi pidana bagi predator   alannya ialah bagaimana mengek-  anak-anak yang pernah diviktimisasi
                seksual. Saya menangkap kesan itu   sekusi putusan hakim tersebut.  Neil. Tujuannya ialah agar parafi  lia
                pada perubahan hukum Kanada   Kanada pun demikian, yaitu   tidak menjadi pretext bagi pengidap-
                terkait perlakuan bagi pelaku   mempraktikkan kastrasi kimiawi   nya untuk melakukan pertualangan
                kejahatan seksual terhadap anak,   terhadap predator seksual anak.   seksual yang membahayakan pada
                antara lain meninggikan batas hu-  Perbedaannya, di Kanada kebiri   masa-masa berikutnya.
                kuman wajib minimal dan maksi-  hormonal dikemas sebagai bentuk
                mal bagi pelaku kejahatan seksual   tindakan rehabilitatif, bukan re-  Tidak berlepas tangan
                tertentu terhadap anak.    tributif. Sebagai contoh ialah pada   Presiden Jokowi telah mem-
                 Selain itu juga meninggikan hu-  kasus Gordon Stuckless, pelaku   berikan grasi kepada orang yang
                kuman bagi pelaku yang melanggar   kekerasan seksual terhadap 18 anak   telah melakukan kejahatan seksual
                perintah pengadilan serta memper-  di Kanada. Ia menerima secara su-  terhadap anak. Kejahatan ini, oleh
                besar uang jaminan. Hukum yang   karela suntikan hormonal tersebut   Presiden Jokowi, pernah ditegas-
                sama juga memungkinkan hakim   guna menekan testosteronnya.   kan sebagai kejahatan luar biasa.
                menjatuhkan hukuman beruntun   Pengacara Stuckless menyebut   Ironis memang.
                bagi pelaku jenis-jenis kejahatan   kastrasi kimiawi sebagai cara efektif   Dengan status luar biasa terse-
                seksual. Di Indonesia, amendemen   untuk menghentikan perilaku jahat   but, pemerintah sebaiknya tidak
                dengan fokus pemberatan ganjaran   kliennya, betapa pun cara itu tidak   lalu berlepas tangan setelah mem-
                pidana bagi pelaku kejahatan sek-  otomatis akan mengubah si pelaku   berikan grasi. Pemerintah kiranya


                   P                                                                         Redaktur Pelansana : Agustinus Djatta, Redaktur : M Jaini, Rickover Lantera, Seventin Gustapatmi, Rangga Andika, Assisten Redaktur : Osten Siallagan. Reporter
                   PALANGKA     POSTALANGKA     POST
                                                                                             di Palangka Raya : Wahyudi Hendra, M Habibi, Ferry Santoso, Arianata, Dewi Kencana Wati, Bella Romadhani, Yohanes, Adik Sigit Permana, M Ridwan Noor.
                                                                                             Koresponden, Nanga Bulik : Heriyadi, Sukamara : Fahriansyah, Sampit : HM Baderi (Ka Biro), Sumiati, Na  ri, Kuala Pembuang : Untung Wahyudi, Fredy
                                                                                             Mansyur Huda, Kasongan : Khairul Saleh, Kuala Kurun : Anthoneal, Pulang Pisau : Asprianta, Muara Teweh : Agus Siddik, Nasution, Puruk Cahu : Trisno,
                   Alamat        : Jalan G Obos Nomor 30 kav 1-2 Palangka Raya               Buntok : Shinta, Tamiang Layang : - , Kuala Kapuas : Bhakti Lapro Giadi, Sri Hayati, Pangkalan Bun : -
                   Penerbit      : PT Media Palangka Pambelum
                   Terbit Pertama   : 15 November 2001                                       Manager Produksi : Junaidi E  endi, Operator Cetak : Ari Hartanto, Yunus Y Ikat, Kodrat P Aji, Tunes, Montas : Syahroni, Pra Cetak : Agung Priantoko, Ridwan
                   SK Menteri Kehakiman dan HAM RI Nomor C-15977HT/01.01 tanggal 24 Desember 2001  Ismail, Andriansyah, Gabriella Ois Meysiana.
                                                                                             Manager Keuangan & Akuntansi : -, Kabag Keuangan : -, Koordinator Sales & Marketing : Windraty Embang, Marketing Iklan Jakarta : Maya. Rahmad
                   Dewan Redaksi                       : Ediya Moralia, M Harris Sadikin, Pariyanto  (08514680512), Account Executive : Meilisa Bela, Bagian Umum : Sigit Yadie Cahyo, HRD : M Alpiansyah.
                   Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab     : M Harris Sadikin
                   Pemimpin Perusahaan                 : Revy Apriani                        Agen : Palangka Raya : Fathir Agency (0536-322203), Anang Sukri Agency (081329051738), Kumala Agency (082156411182), Pangkalan Bun : Agency Ijai
                   Kabag Litbang                       : Hairil Supriadi                     (08125092246, Pagatan : Agency Syahrian (082153037502).
                   Ombudsman                           : -                                   Percetakan    : PT Media Palangka Pambelum
                                                                                             Alamat        : Jalan G Obos Nomor 30 kav 1-2 Palangka Raya (Isi Diluar Tanggung Jawab Percetakan)
   1   2   3   4   5   6   7