Page 45 - D:\!TO\Documents\Flip PDF Corporate Edition\5 Kalimat Maut volume 1\
P. 45
Malam minggu ini sebenarnya aku tidak tahu mau kemana,
tetapi tiba-tiba saja motor kesayanganku menuntunku ke sini,
berdiri di antrian beli tiket nonton pertunjukan midnight
di bioskop langgananku.
Tidak seperti biasanya, di layar monitor loket tiket menunjukkan
hampir semua kursi penuh, kecuali barisan paling depan,
dan 2 kursi di baris C; bernomor 12 dan 13.
Ah, kalau 13 itu angka sial, makanya aku spontan memilih kursi
nomor 12 dan bergegas masuk ke ruangan studio, sambil menebak
kira-kira siapa yang duduk di kursi sebelahku nanti.
45

