Page 13 - E-MODUL KIMIA BERBASIS LOCAL WISDOM
P. 13
Berdasarkan sumber dan asalnya, pewarna batik di bagi menjadi 2 golongan,
yaitu pewarna sintesis dan pewarna alami. Pewarna sintesis merupakan pewarna
yang berasal dari bahan kimia. Pewarna sintesis terdapat beberapa macam
diantaranya napthol, remasol, dan indigosol. Setiap pewarna, baik pewarna alami
maupun sintesis mempunyai pengunci atau pembangkit warna masing-masing
yang bermanfaat untuk mencegah pemudaran warna. Hal ini sesuai dengan
penelitian yang dilakukan oleh Purwanto (2018) bahwa penguncian warna ini
dilakukan agar warna pada batik tidak mudah pudar. Sedangkan pewarna alami
merupakan pewarna yang berasal dari tumbuh-tumbuhan baik daun, batang,buah
dan akar yang memiliki kandungan zat warna yang kuat. Pewarna alami yang
dapat digunakan sebagai pewarna batik antara lain : warna biru berasal dari
tom/indigo; warna merah berasal dari akar mengkudu, kayu mahoni dan secang;
warna kuning berasal dari buah jelawe, kunir, kayu nangka, dan daun mangga
kweni; serta warna coklat berasal dari kulit dan kayu tingi ( Natanegara dan Dira,
2019).
Gambar 1.1.8 Pewarna Napthol Gambar 1.1.9 Pewarna Indigosol
Sumber : Ronaldgion1937.blogspot.com Sumber : Batikbumi.com
Gambar 1.1.10 Pewarna Remasol Gambar 1.1.11 Pewarna Alami
Sumber : Batikbumi.com Sumber : Batikbumi.com
4