Page 10 - Modul Sel_Neat

1. Pembatas antara isi sel dengan bagian luar sel.
2. Tempat terjadinya beberapa reaksi kimia seperti respirasi sel.
3. Mengontrol keluar masuknya zat dari luar ke dalam sel dan

sebaliknya.
4. Melindungi sel.
5. Mengatur kestabilan pH, konsentrasi ion, serta membuang racun sisa

metabolisme.

b. Sitoplasma

Sitoplasma merupakan cairan sel yang terdapat di antara inti sel

dengan membran plasma. Cairan tersebut tersusun dari sitosol yang
memiliki sifat koloid dan organel-organel sel. Sitoplasma memiliki
beberapa peranan penting, di antaranya sebagai berikut.
1. Lokasi penyimpanan beragam jenis bahan kimia (ion, gula, lemak,
enzim, protein) yang dibutuhkan untuk metabolisme sel.

2. Lokasi terjadinya metabolisme sitosolik.
3. Tempat terjadinya beragam proses sintetis (asam lemak, protein,
asam amino, neuklotida).

c. Nukleus (Inti Sel)

Nukleus atau inti sel merupakan organel terbesar yang ada di dalam
sebuah sel. Bagian ini memiliki fungsi untuk mengendalikan beragam
aktivitas sel mulai dari proses metabolisme hingga proses

pembelahan sel.

d. Retikulum Endoplasma

Retikulum endoplasma atau RE merupakan sistem membran yang

bentuknya berlipat-lipat yang menjadi penghubung antara
membran inti dengan membran sel. Selain itu, organel ini juga
memiliki peranan yang vital dalam proses perpindahan zat antarsel.
Perlu Anda ketahui bahwa ada dua tipe RE yaitu RE halus dan RE
kasar. Pada RE kasar terdapat banyak ribosom yang menempel

pada bagian permukaannya.

e. Ribosom

Ribosom merupakan tempat terjadinya proses sintesis protein.
Organel ini tersusun sebagian besar oleh asam ribonukleat. Ribosom
terdapat di dalam sitoplasma ataupun melekat pada permukaan

retikulum endoplasma. Badan golgi berbentuk seperti kantung yang
pipih. Badan golgi memiliki beberapa fungsi

6 Bab Sel Makhluk Hidup - Kelas XI