Page 8 - Modul Sel_Neat
P. 8
c. Lemak (Lipida)
Merupakan senyawa yang tersusun atas unsur C (karbon), H
(hidrogen), dan O (oksigen). Lemak tersusun atas senyawa gliserol
dan asam lemak yang merupakan unit dasar penyusun lemak. Sifat
lemak, di antaranya tidak larut dalam air, densitas atau
kerapatannya lebih rendah dar air, dan memiliki viskositas atau
kekentalan yang tinggi. Contoh lemak adalah trigliserida, fosfolipid,
dan steroid. Fungsi lemak, antara lain penyusun membran sel
bersama-sama dengan protein, dan penyusun hormon kelamin pria
seperti testosteron.
d. Asam Nukleat
Asam nukleat merupakan polinukleotida (terdiri atas nukleotida-
nukleotida) yang terdin atas DNA (Deoksiribonucleic acid) dan RNA
(Ribonucleic acid). Asam nukleat bertindak sebagai penyiapan
informasi genetik pada sel. Asam nukleat terdiri atas nukleotida-
nukleotida. Setiap nukleotida tersusun atas: fosfat, gula pentosa, dan
basa nitrogen. DNA berperan penting dalam pembentukan gen pada
kromosom. Adapun RNA berperan penting dalam sintesis protein.
e. Air
Air merupakan senyawa utama dan merupakan senyawa dalam
jumlah terbesar penyusun sel (50-60% berat sel). Air merupakan
bagian esensial cairan tubuh yang terdiri atas cairan intrasel
(sitoplasma), plasma darah, dan cairan ekstraseluler. Air berfungsi
sebagai pelarut dan sebagai katalisator reaksi-reaksi biologis.
f. Vitamin dan Mineral
Vitamin dibutuhkan dalam jumlah kecil, tetapi harus ada. Peran
vitamin adalah mempertahankan fungsi metabolisme, pertumbuhan,
dan penghancur radikal bebas. Contoh vitamin: A, B1, B2, B3, B5, B6,
B12, C, D, E, K, dan H.
4 Bab Sel Makhluk Hidup - Kelas XI