Page 5 - MATERI BAB 3
P. 5

C. CARA-CARA MEMBIASAKAN DIRI BERADAB ISLAMI KEPADA SAUDARA,
            TEMAN, DAN TETANGGA
            Setelah kita mengetahui ciiri-ciri adab islami dalan bentuk sikap dan perilaku yang baik terhadap
            saudara, teman, dan tetangga, sekarang tibalah memahami cara-cara membiasakan
            beradab islami kepada saudara, teman, dan tetangga. Cara-cara itu sebagai berikut:

                1. Menyadari setiap orang Islam adalah saudara orang Islam yang lain Dalil Perintah Kreatif 2.
                Mempercayai bahwa saudara ibarat bagian tubuh kita jika satu bagian tubuh sakit maka
                seluruh tubuh ikut sakit
                3. Memberi perhatian kepada saudara, teman, dan tetangga
                4. Menjaga sopan santun dan perasaan saudara, teman,dan tetangga
                5. Menggali ilmu (pegetahuan) tentang pentingnya beradab kepada saudara, teman, dan
                tetangga, terutama ilmu agama.
                6. Suka membantu terutama saat mereka membutuhkan
                7. Saat-saat tertentu jika ada rezeki lebih, bagi-bagi rezeki secara adil dan merata.
                8. Lebih banyak mengulurkan tangan kepada tetangga yang kurang mampu.
                9. Mengajak ke jalan Allah Swt.


            D. CONTOH ADAB ISLAMI KEPADA SAUDARA, TEMAN, DAN TETANGGA

                      Bu Rina seorang ibu rumah tangga yang setiap harinya mengurus anak-anaknya dan melayani
            keperluan  suami  dengan  senang  hati.  Rumah  bu  Rina  berhadapan  dengan  rumah  nenek  Parmi,
            seorang nenek tua yang sudah lanjut usia. Tanpa mengurangi keharmonisan hubungan bertetangga,
            diam-diam bu Rina sering memabantu nenek Parmi dalam bentuk makanan, pakaian, dan kadang-
            kandang  uang  sekedar  untuk  memenuhi  kebutuhan  hidup.  Meskipun  nenek  Parmi  masih
            mempunyai seorang anak, tetapi rumah anaknua agak jauh dan hidup pas-pasan.
                                Oleh  karena  itu  nenek  Parni  sangat  membutuhkan  belas  kasihan  orang  lain.  Meskipun
            demikian,  nenek  Parmi  terkenal  galak  di  lingkungannya.  Semasa  mudanya  tidak  mau  bergaul
            dengan tetangga, pemarah, dan tidak suka ada saudara atas tetangganya yan berhasil.
                      Bagi bu Rina, sifat nenek Karni tidak menjadi urusannya. Sebagai tetangga dekat, bu Rina
            berusaha ingin mengamalkan adab yang baik (islami) kepada tetangga. Dan mengganggap dekat
            sebagai  saudara.  Silaturrahim  ke  rumah  saudaranya  tidak  pernah  ditingggalkan  da  tersenyum
            apabila  berjumpa  dengan  tetangga,  termasuk  nenek  Parmi.  Semua  itu  karena  bu  Rina  ingin
            menjalankan adab islami kepada tetangga.


            E. HIKMAH BERADAB ISLAMI KEPADA SAUDARA, TEMAN, DAN TETANGGA

            Segala sesuatu yang ditanam baik maka akan menuai hasil yang baik pula. Beradab baik dan islami
            terhadap saudara, teman, dan tetangga, maka mereka akan memperlakukan baik pula kepada kita.
            Hikmah beradab islami kepada saudara, teman, dan tetangga antara lain:
            1. Dapat tercipta suasana kekeluargaan persahabatan, dan hidup bertetangga yang rukun dan damai
            1. Selalu menjaga ajaran Allah Swt. dan rasul-Nya dan mengamalkannya
            2. Terwujud lingkungan nyaman dan islami
            3. Terjalinnya kerukunan antar saudara, teman, dan tetangga
            4. Memperkecil adanya sifat su’udzan antar saudara, teman, dan tetangga
            5. Suasana saling menghormati dan saling menghargai lebih terasa
            6. Memperbanyak orang yang semakin meningkat ketakwaannya kepada Allah Swt.
   1   2   3   4   5   6