Page 111 - PPKN KELAS 7 =KURIKULUM 2013
P. 111

Isi dari Sumpah Pemuda Hasil Kongres Pemuda Kedua adalah sebagai berikut:


                      PERTAMA  :  Kami Poetera  dan Poeteri Indonesia,  Mengakoe  Bertoempah
                                   Darah Jang Satoe, Tanah Indonesia. (Kami Putra dan Putri
                                   Indonesia, Mengaku Bertumpah Darah yang Satu, Tanah
                                   Indonesia).

                      KEDOEA   :  Kami  Poetera  dan Poeteri Indonesia, Mengakoe Berbangsa
                                   Jang Satoe, Bangsa Indonesia. (Kami Putra dan Putri Indonesia,
                                   Mengaku Berbangsa yang Satu, Bangsa Indonesia).
                      KETIGA   :  Kami Poetera dan Poeteri Indonesia, Mendjoendjoeng Bahasa
                                   Persatoean, Bahasa Indonesia. (Kami Putra dan Putri Indonesia,
                                   Menjunjung Bahasa Persatuan, Bahasa Indonesia).

                        Dalam peristiwa Sumpah Pemuda yang bersejarah tersebut, diperdengarkan
                    lagu  kebangsaan Indonesia untuk  yang pertama kali  yang diciptakan oleh  W.R.
                    Soepratman. Lagu Indonesia Raya dipublikasikan pertama kali pada tahun 1928
                    pada media cetak surat kabar Sin Po dengan mencantumkan teks yang menegaskan
                    bahwa lagu itu adalah lagu kebangsaan. Lagu itu sempat dilarang oleh pemerintah
                    kolonial Hindia Belanda, tetapi para pemuda terus menyanyikannya.
                        Gema Sumpah Pemuda terus menjalar dalam dada generasi muda Indonesia
                    pada waktu itu, termasuk para pemuda keturunan Arab yang ada di Indonesia. Para
                    pemuda keturunan Arab yang dimotori oleh AR Baswedan melaksanakan Kongres di
                    Semarang dan menyatakan Sumpah Pemuda Keturunan Arab. Sumpah ini dilakukan
                    oleh pemuda-pemuda peranakan  Arab pada tanggal 4–5 Oktober 1934. Dalam
                    kongres ini, mereka bersepakat untuk mengakui Indonesia sebagai tanah air mereka
                    karena sebelumnya kalangan keturunan Arab berangapan bahwa tanah air mereka
                    adalah negeri-negeri Arab dan senantiasa berorientasi ke Arab.

                    2.  Arti dan Makna Sumpah Pemuda dalam Perjuangan Kemerdekaan
                        Republik Indonesia
                    Sumpah Pemuda pada tanggal 28 Oktober 1928 bukan hanya menggerakkan para
                    pemuda untuk meraih kemerdekaan, tetapi juga mempertegas jati diri  bangsa
                    Indonesia sebagai sebuah negara. Sumpah Pemuda telah menjadi jiwa dan semangat
                    yang terus terpatri dalam hati sanubari para pemuda. Suatu semangat yang dibangun
                    atas dasar kesamaan nasib dan cita-cita, yang kemudian dibungkus dengan komitmen
                    untuk senasib sepenanggungan sebagai satu bangsa, satu tanah air yang pertama-tama
                    ditandai dengan disepakatinya bahasa universal antarbangsa, bahasa Indonesia.
                        Semangat Sumpah Pemuda mencapai puncaknya pada tanggal 17 Agustus 1945
                    ketika Soekarno-Hatta atas nama bangsa Indonesia memproklamirkan kemerdekaan
                    Indonesia. Sejak itu, Indonesia yang terdiri atas berbagai etnis, agama, dan golongan
                    menjadi bangsa yang merdeka dan bersatu. Kemerdekaan memberikan kesempatan
                    bagi bangsa Indonesia untuk mewujudkan masyarakat yang bersatu, berdaulat, adil,
                    dan makmur.


                                                      Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan  101
   106   107   108   109   110   111   112   113   114   115   116