Page 46 - BUKU 25 MODUS KECURANGAN DALAM PBDJ
P. 46

Piping Effrianto, S.E., M.Si., CFrA.
               25 MODUS KECURANGAN DALAM
               PENGADAAN BARANG DAN JASA

               Demikian kedua bersahabat ini berbincang-bincang, sambil diseling
               tertawa…merayakan  kesuksesan  langkah  pertama  mereka  untuk
               mengambil keuntungan proses pengadaan dari uang negara secara
               tidak benar atau tidak sesuai ketentuan.


                  Simpulan
                     1.  Siapa
                        Dr. Hadi dan Ir. Gatot
                     2.  Perbuatan Melawan Hukum.
                        Melakukan  Perencanaan  Pengadaan    tidak  sesuai
                        dengan  ketentuan yang  berlaku  dengan  memasukan
                        dan menetapkan  Jenis Pengadaan  Barang,  Jasa  &
                        Konstruksi Tertentu, yang sebenarnya tidak dibutuhkan,
                        sehingga berpotensi merugikan keuangan negara,
                        Hal ini melanggar …
                     3.  Menguntungkan Orang lain/Diri sendiri/korporasi
                        Belum ada karena belum terjadi.
                     4.  Merugikan Negara/daerah/korporasi
                        Belum ada karena belum terjadi



               Latihan Pertanyaan untuk Peserta
               1.  Dalam kejadian ini apakah sudah ada penyimpangan?
               2.  Bila sudah ada penyimpangan sebutkan penyimpangannya?
               3.  Siapa saja yang melakukan penyimpangan tersebut?
               4.  Apakah sudah ada niat jahat?
               5.  Apakah sudah ada pihak yang diuntungkan?
               6.  Apakah sudah terjadi kerugian keuangan?
               7.  Apakah sudah terjadi korupsi?
               8.  Apakah sudah ada yang bisa dijadikan tersangka?

               9.  Apakah sudah ada yang bisa dihukum?
               10. Apakah kejadian ini sudah layak dilidik oleh penegak hukum?
               11.  Ayat berapa dari prinsip-prinsip pengadaan yang paling mendekati
                  dilanggar?






               40                  INSPEKTORAT SETJEN DPR RI
   41   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51