Page 96 - BUKU 25 MODUS KECURANGAN DALAM PBDJ
P. 96
Piping Effrianto, S.E., M.Si., CFrA.
25 MODUS KECURANGAN DALAM
PENGADAAN BARANG DAN JASA
16. Powerless
Penyedia yang memenangkan tender, tidak menyelesaikan
pekerjaan karena tidak memiliki kemampuan untuk
melaksanakan pekerjaannya.
Ruang kerja Pokja Pemilihan Penyedia
Pada pagi hari Pak Ronny yang merupakan pegawai termuda yang
ditempatkan di Pokja sedang membaca berita yang mungkin menarik
perhatiannya. Saking asiknya membaca berita, sampai- sampai ketika
Pak Dudi datang dan masuk ke dalam ruangannya, kemudian keluar
lagi Pak Ronny tetap membaca berita di salah satu majalah.
Ir. Dudi: “Assalamualaikum, selamat pagi”.
Ronny: “Eh pagi Pak, maaf ga liat Bapak datang, ada cerita seru nih
Pak”.
Ir. Dudi: “Cerita apa?”.
Ronny: “Ini Pak ada pekerjaan jembatan sampai di satu Kabupaten
ditinggal kabur oleh penyedia, hingga sampai saat ini tidak bisa dipakai
dan mengganggu lalu lintas antar kecamatan di Kabupaten tersebut.
Dan ada satu lagi pekerjaan perkerasan jalan kampung yang tidak
diselesaikan dengan alasan modal sudah habis, kok bisa begitu ya
Pak?”
Ir. Dudi: “Ya bisa aja, itu buktinya sudah terjadi”.
Ronny: “Berarti yang salah penyedianya ya Pak?”
Ir Dudi: “Ya penyedianya salah. Tidak bertanggungjawab, selain itu
Pokja Pemilihannya juga harus bertanggungjawab”.
Ronny: “Kok bisa Pak? yang gak nyelesain pekerjaannya kan
Penyedianya, kenapa Pokja juga dianggap bertanggungjawab Pak?”
Ir. Dudi: “Ya bisa, kalau ternyata sebenarnya penyedia barang tersebut
sebenarnya perusahaan yang tidak memiliki kemampuan baik dari
90 INSPEKTORAT SETJEN DPR RI