Page 59 - MAJALAH 217
P. 59
LIPSUS
Indonesia-Vietnam
Perkuat Bilateral Parlemen
Ketua DPR RI Puan Maharani menerima Presiden mendorong peningkatan kerja sama
Republik Sosialis Vietnam Nguyen Xuan Phuc. internasional, termasuk kerja sama
Kenangan sejarah masa lalu, disampaikan Puan di bilateral antarnegara termasuk
Indonesia-Vietnam.
gedung DPR. Nostalgia CONEFO (Conference of New “Kedua negara dapat
Emerging Forces) yang digagas Presiden Soekarno memperkuat kerja sama bilateral
pun mengemuka. untuk berkontribusi bagi upaya
mengatasi tantangan stabilitas
dunia dan pertumbuhan ekonomi
global,” urainya. Tak hanya itu,
kerja sama parlemen Indonesia-
Vietnam juga diharapkan dapat lebih
dimaksimalkan. Menurut Puan, kerja
sama antarparlemen dapat memberi
nilai tambah bagi kemitraan strategis
FOTO: RUNI/NR kedua negara, khususnya dalam
mempromosikan nilai demokrasi dan
Ketua DPR RI Dr. (H.C.) Puan Maharani saat menerima kunjungan Presiden Republik Sosialis Vietnam Nguyen Xuan Phuc, di governance di kawasan.
Pertemuan Puan dengan Presiden
Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.
Nguyen Xuan Phuc juga turut
edung Kura-Kura DPR, “Keduanya memiliki hubungan membahas penguatan kerja sama
dulu dibangun untuk persahabatan, memiliki kesamaan visi Ekonomi perdagangan Indonesia-
penyelenggaraan dan ideologi, dan pandangan tentang Vietnam di samping hubungan
CONEFO sebagai nasionalisme, anti imperialisme, perdagangan dan transportasi,
Gkekuatan baru negara- dan menekankan pada perjuangan kerja sama dalam sektor pariwisata.
negara berkembang yang menentang masyarakat kecil. Masing-masing Kepada Puan, Presiden Vietnam
negara-negara besar (old-established
forces) ketika itu. “Vietnam Utara saat
itu merupakan bagian dari CONEFO.
Maka, kunjungan di gedung DPR
ini saya harapkan dapat menjadi
pendorong untuk mempererat kerja
sama bilateral Indonesia dan Vietnam,
termasuk kerja sama antarparlemen,”
ucap Cucu Proklamator RI Bung
Karno itu.
Puan menambahkan, hubungan
diplomatik Indonesia-Vietnam
yang terjalin sejak tahun 1955 terus berhasil menentang penjajahan di menyampaikan berbagai harapannya
berkembang pesat. Hubungan Indonesia dan Vietnam,” tutur Puan. dalam upaya mempererat hubungan
baik Indonesia-Vietnam disebut Lebih lanjut, Puan menekankan kedua negara.
telah berkembang sejak awal pentingnya kerja sama multilateral “Beliau menyatakan bagaimana
kemerdekaan. Ini terlihat dari mengingat dunia saat ini tengah agar kita sama-sama menjaga
kedekatan hubungan antara bapak mengalami krisis mode sejak kawasan yang ada di ASEAN untuk
bangsa kedua negara, yakni Presiden pandemi Covid-19 melanda selalu bisa damai, sejahtera, dan tidak
pertama RI Sukarno dengan Presiden tahun 2020. Untuk menghadapi terganggu dengan apapun,” tutup
Vietnam saat itu, Ho Chi Minh. tantangan tersebut, Puan Puan. hal/mh
TH. 2023 EDISI 217 PARLEMENTARIA 59