Page 55 - Stabilitas Edisi 201 Tahun 2023
P. 55
ank syariah sejatinya sudah
dikenal di Tanah Air sejak
tiga dasawarsa lalu, ketika
BBank Muamalat berdiri.
Pamor syariah juga meroket ketika krisis
ekonomi 98 justru memberi kilauan
tersendiri pada bank syariah yang sudah
muncul beberapa.
Namun begitu, secara riil kekuatan
bank syariah masih terhitung semenjana UPAYA PENINGKATAN
jika dibandingkan dengan perbankan TERSEBUT PERLU
konvensional, padahal jumlah muslim di
Indonesia mencapai lebih dari 230 juta BERKESINAMBUNGAN
orang. Faktanya, market share perbankan DAN MAMPU
syariah menjelang akhir 2023 ini belum MENGOPTIMALKAN
mencapai 8 persen.
Relatif mandeknya perkembangan PERKEMBANGAN
syariah dinilai Otoritas Jasa Keuangan TEKNOLOGI DIGITAL
sebagai dampak dari rendahnya literasi
dan edukasi keuangan syariah. Otoritas SEHINGGA DAPAT
Jasa Keuangan (OJK) mengungkap MEMPERMUDAH
bahwa rendahnya literasi dan inklusi
masih menjadi tantangan keuangan DAN MEMPERLUAS Mohammad Ismail Riyadi,
syariah saat ini. Berdasarkan data OJK, AKSES KEUANGAN Kepala Grup Literasi dan Inklusi
indeksi literasi keuangan syariah sebesar Keuangan Syariah OJK
9,14 persen dan inklusi 12 persen. Angka SYARIAH SEBAGAI
tersebut masih sangat rendah apabila SOLUSI UTAMA BAGI
dibandingkan literasi nasional yang
mencapai 49,6 persen dan inklusi 85,1 MASYARAKAT.
persen.
Oleh karena itu, seiring dengan
pengembangan industri perbankan, OJK
juga akan mendorong lebih keras lagi
literasi keuangan di perbankan syariah.
“OJK terus mendorong peningkatan
literasi dan inklusi keuangan dengan kepada konsumen dan/atau masyarakat persen dari total penduduk Indonesia.
menerbitkan POJK Nomor 3 Tahun sebagai program tahunan. Pada Pasal Tak hanya itu, produk keuangan
2023,” kata Kepala Grup Literasi 3 juga disebutkan bahwa kegiatan syariah merupakan instrumen yang tidak
dan Inklusi Keuangan Syariah OJK, edukasi wajib dilaksanakan oleh institusi hanya memiliki tujuan yang berfokus
Mohammad Ismail Riyadi, beberapa keuangan sebagai program tahunan pada aspek komersial melainkan pada
waktu sebelum tahun lalu berakhir. paling sedikit satu kali dalam satu kebaikan, manfaat, dan kesejahteraan
POJK tersebut adalah tentang semester. masyarakat. Potensi lainnya yakni
Peningkatan Literasi dan Inklusi pertumbuhan total aset keuangan syariah
Keuangan di Sektor Jasa Keuangan Potensi Berkembang yakni perbankan syariah, pasar modal
Bagi Konsumen dan Masyarakat. Hampir semua orang di Indonesia syariah, dan IKNB syariah, di Indonesia
Dalam pasal 6 aturan tersebut, bank dan juga OJK melihat industri keuangan selama lima tahun terakhir atau periode
dapat bekerja sama dengan pihak lain syariah mempunyai potensi besar untuk 2018–2023 mencapai 13,7 persen, dan
dalam melaksanakan kegiatan untuk tumbuh dan berkembang di Tanah Air. telah mencapai sebesar Rp2.450,55
meningkatkan literasi keuangan. Berdasarkan laporan The Royal Islamic triliun per Juni 2023.
Sedangkan di Pasal 3 Ayat disebutkan Strategic Studies Center (RISSC), jumlah Kemudian, berdasarkan beberapa
bahwa wajib melaksanakan kegiatan penduduk Indonesia yang beragama penelitian indeks global, Indonesia
untuk meningkatkan literasi keuangan Islam mencapai 237,56 juta jiwa atau 86,7 menempati di urutan tiga terbesar
www.stabilitas.id Edisi 201 / 2023 / Th.XVIII 55