Page 47 - E-MODUL BASIS DATA KELAS XI RPL
P. 47

Apabila membuat sebuah kolom dengan tipe data  CHAR (4) maka diharuskan
                              untuk mengisikan data paling banyak 4 karakter dan paling sedikit juga 4 karakte,

                              sehingga apabila data yang masuk sebanyak 2 karakter maka data tersebut tetap

                              dibaca dalam 4 digit.
             ENUM             Tipe ini dapat disebut sebagai tipe validasi. Pada tipe ini data yang akan mengisi

                              kolom tersebut harus ditentukan terlebih dahulu. Misalnya, pada pembuatan kolom

                              yag isinya mengenai golongan darah yang memiliki anggota A, B, AB dan O. Maka
                              bentuk penulisannya adalah ENUM (‘A’, ‘B’,’AB’,’O’).

             SET              Tipe  data  SET  memiliki  fungsi  yang  sama  dengan  tipe  ENUM,  yaitu

                              mendeklarasikan  terlebih  dahulu  anggota  dari  isi  kolom  yang  mungkin  akan

                              menjadi anggotanya.



    B. DATA DEFINITION LANGUANGE (DDL)

            Data  definition  language  digunakan  untuk  mendefinisikan  data  di  basis  data.  Caranya  dengan

       mengatur objek-objek yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan dan pengelolaan data. Kode SQL

       digunakan  untuk  membuat  berbagai  objek,  seperti  tabel,  kolom,  view,  dan  objek  lainnya.  DDL  juga
       digunakan untuk membuat berbagai pengaturan batasan terhadap data yang akan disimpan ditabel yang

       ada.

            Ada beberapa constraint integrity dari sebuah basis data yang dijaga, yaitu required data, domain
       constraint, entity integrity, referential integrity, dan enterprise SQL menyediakan statement-statement untuk

       menjaga constraint. constraint tersebut dapat digunakan ketikan mendefiniskan atau mengubah tabel.

    1). Required Data
             Constraint required data berarti sebuah nilai data harus ada disebuah kolom ketika sebuah record

       baru ditambahkan ke tabel, atau dengan kata lain kolom tidak diizinkan untuk tidak memiliki nilai atau

       bernilai NULL. Sebuah kolom di tabel tidak dibenarkan bernilai NULL disebabkan karena kolom tersebut
       merupakan kolom yang menjadi primary key dari tabel. Selain itu, kemungkinan bahwa aturan bisnis

       yang berlaku yang tidak mengizinkan  kolom tersebut dibiarkan kosong.

             Contoh, pada saat ingin mengumpulkan data Siswa, dan data tersebut akan di simpan ke basis data

       sekolah. Untuk itu, perlu membagikan formulir isian kepada seluruh siswa kemudian diinput ke sistem
       basis data yang sudah di bangun. Diketahui bahwa setiap siswa mempunya data seperti Nama, Alamat,

       Tanggal Lahir, Jenis Kelamin, dan Nama Orang Tua. Untuk data yang sudah pasti dimiliki oleh siswa

       seperti ini, dapat memaksa siswa untuk memberikan data tersebut  degan cara mengatur agar semua

       kolom  untuk  data  di  atas  mempunyai  constraint  required  data.    Dengan  demikian,  jika  data  tidak
       disediakan, data siswa yang bersangkutan tidak akan dapat disimpan di basis data.
   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51   52