Page 62 - Antologi Puisi Agraria Indonesia
P. 62

Risalah Pedagang Pisang

                                   Khairul Umam




             dalam rengkuh waktu yang semakin sulur
             bentangkan jemarinya. lintasi bukitan dan ladangladang
             akulah yang terkalahkan, terhimpit mimpi buruk
             masa depan


             dalam perjalanan menuju pulang
             di bawah gedunggedung menjulang. tanpa tuan dan
             ranggas matahari yang semakin menajamkan teriknya
             peluhku adalah
                                   pisangpisang setandan
             yang raib dimakan musang

             akulah yang terkalahkan. menunggu tengkulak datang
             tapi sayang, pisangku sungguh tinggal
             batang!


             Gapura, 20-06-10

















                                              Tanah-tanah urban    47
   57   58   59   60   61   62   63   64   65   66   67