Page 59 - Tanah untuk Rakyat Laki-laki dan Perempuan Indonesia
P. 59

kepastian hukum dan perlindungan hukum hak atas tanah rakyat secara
            adil dan merata, serta mendorong pertumbuhan ekonomi negara pada
            umumnya dan ekonomi rakyat khususnya, perlu dilakukan percepatan
            pendaftaran  tanah lengkap  di  seluruh  wilayah Republik Indonesia.
            Dengan  program  ini  ditargetkan  sekitar  tahun  2025  semua  tanah  di
            Indonesia sudah bersertipikat.
                   Peribahasa  mengatakan  bahwa  “perempuan  adalah  tiang
            agama”, dan  “perempuan adalah  tiang  negara” artinya  sesungguhnya
            pembangunan nasional harus dimulai dari pribadi perempuan sebagai
            peletak  dasar, membangun  pondasi  yang membentuk karakter
            perempuan itu sendiri, di keluarga, kelompok masyarakat dan bermuara
            di  negara.  Contohnya didalam  pelaksanaan  PTSL dengan didukung
            oleh peran perempuan yang optimal baik peran perempuan di kantor
            pertanahan, peran perempuan sebagai perangkat desa, peran perempuan
            di kelompok masyarakat, dan peran perempuan di masyarakat secara
            umum akan mempercepat pembangunan nasional. Dengan partisipasi
            dan peran perempuan didalam pembangunan nasional melalui PTSL ini
            kedepannya dapat lebih berkontribusi nyata untuk :
                   a.  Meningkatkan  kesejahteraan  rakyat  dan  melahirkan
                       sumber-sumber baru kemakmuran rakyat
                   b.  Meningkatkan  tatanan  kehidupan  bersama  yang  lebih
                       berkeadilan dalam  kaitannya dengan  pemanfaatan,
                       penggunaan, penguasaan dan pemilikan tanah
                   c.   Menjamin   keberlanjutan   sistem   kemasyarakatan,
                       kebangsaan dan kenegaraan Indonesia dengan memberikan
                       akses  seluas-luasnya  kepada generasi  yang akan datang
                       terhadap sumber-sumber ekonomi masyarakat
                   d.  Menciptakan tatanan kehidupan bersama secara harmoni
                       dengan  mengatasi  berbagai  sengketa  dan  konflik
                       pertanahan di  seluruh  tanah air dan  menata  sistem
                       pengelolaan  yang  tidak lagi melahirkan  sengketa  dan
                       konflik dikemudian hari

                                         39
   54   55   56   57   58   59   60   61   62   63   64