Page 88 - Merancang Metode Penelitian Agraria Lintas Disiplin
P. 88

BAB V





                                    Kesimpulan











             Hasil penelusuran yang telah dilakukan menunjukan bahwa penelitian
             agraria yang ada menggunakan metode yang beragam. Pilihan-pilihan
             untuk menggunakan metode sifatnya sangat fleksibel tergantung pada
             permasalahan atau tujuan penelitian yang diambil. Dalam hal ini
             metode pun diterjemahkan secara berbeda-beda. Ada penelitian yang
             cenderung lebih menekankan pada istilah ‘pendekatan’ dibandingkan
             ‘metode’. Disini dapat dikatakan bahwa metode sifatnya tidak ketat.
             Metode dapat diubah dan disesuaikan dalam proses berjalannya
             penelitian ketika dia tidak mampu menjawab permasalahan penelitian
             yang diambil. Dia akan dipanggil oleh peneliti sebagai bagian dari
             ‘alat bantu’ atau yang diistilahkan sebagai ‘pemecah masalah’. Dalam
             konteks penggunaan metode dalam penelitian agraria, ternyata
             memang tidak dijumpai satu metode penelitian yang khas atau spesifik.

                   Penelitian agraria yang ditelusuri dapat dibedakan dalam
             3 kategori yaitu penelitian akademik, penelitian kebijakan dan
             penelitian partisipatoris. Ketiga kategori ini juga pada dasarnya tidak
             ketat dibatasi antara ranah yang satu dan ranah yang lain. Penelitian
             agraria yang lengkap, mengkombinasikan ketiga jenis penelitian
             ini. Karakteristik penelitian serupa ini dapat dibaca melalui output
             penelitian. Penelitian akademik adalah penelitian yang diprioritaskan
             untuk memberikan perhatian pada prosedur baku penelitian.
             Sementara itu penelitian-penelitian kebijakan, akan memprioritaskan




                                                                             77
   83   84   85   86   87   88   89   90   91   92   93