Page 25 - Masalah Pertanahan di Indonesia

Sambutan Ketua STPN

Kami di Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional (STPN) sangat mendukung
diterbitkannya naskah ini dan merasa senang akhirnya STPN Press dapat
menerbitkannya pada penghujung tahun 2020. Laporan resmi ini dihasilkan
dari Tim Peneliti yang dibentuk oleh Menteri Negara Ekuin/Ketua Bappenas
dan Menteri Negara Riset tahun 1978. Kemanfaatan Laporan ini diniatkan
sebagai dasar pembangunan nasional kala itu sehingga ia bisa digunakan
sebagai pertimbangan bagi lintas-kementerian/lembaga.
Laporan disusun dengan melibatkan para ilmuwan terkenal. Di dalamnya
terdapat nama Dr. Sediono M.P. Tjondronegoro (kemudian profesor dan
kini telah almarhum) yang menjadi Sekretaris Eksekutif dan kemudian
dikenal sebagai ilmuwan yang tidak henti-hentinya menekuni permasalahan
pertanahan di Indonesia. Profesor Tjondronegoro pernah duduk sebagai Ketua
Dewan Penyantun Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional sehingga penerbitan
ini memiliki arti sebagai penghormatan kepada beliau.

Laporan Interim Masalah Pertanahan ini dapat menjadi bahan
pembelajaran bagi Kementerian Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan
Nasional RI (ATR/BPN RI) dalam merumuskan kebijakan lebih lanjut.
Laporan ini juga menjadi bahan pustaka yang penting bagi para peneliti,
dosen, dan mahasiswa di STPN serta dari berbagai kampus dan lembaga
penelitian lainnya yang mengkaji masalah pertanahan dan keagrariaan.
Ucapan terima kasih kami haturkan kepada Wakil Menteri ATR/
BPN RI, Bapak Surya Tjandra, Ph.D. yang telah memberikan dukungan
agar naskah Laporan ini bisa diterbitkan. Ucapan penghargaan juga kami
sampaikan kepada STPN Press dan para kolega pengajar-peneliti dari berbagai
lembaga dan perguruan tinggi yang telah bekerjasama di dalam menyiapkan
Laporan ini.
Selamat atas terbitnya buku ini dan selamat membaca.

Yogyakarta, 3 November 2020
Dr. Senthot Sudirman, M.Si

xxiv