Page 258 - 156-PENERAPAN_RANGKAIAN_ELEKTRONIKA
P. 258
PENERAPAN RANGKAIAN
ELEKTRONIKA
MATERI PEMBELAJARAN
A. Konsep Dasar PWM
Rangkain PWM (Pulse Width Modulation) yang sederhana dapat digunakan
sirkuit pemicu schmitt, sirkuit komparator, dan sirkuit integrator. Lockout penguat
operasional ditunjukkan rangkaian pemicu schmitt yang berfungsi untuk mencapai
output tegangan di dalam berbentuk sinyal kotak. Op-Amp pada blok B ditunjukkan
sirkuit integrator yang bertujuan mengubah tegangan out pelatuk menjadi sinyal
segitiga (gigi gergaji). Frekuensi gigi gergaji tergantung pada nilai resistansi R dan
capasitor (C) C. Untuk mendapatkan sinyal kotak dengan variasi lebar pulsa PWM,
sinyal output dari segitiga pengintegrasian dibandingkan dengan V REFERENSI
(VREV) DC dalam rangkaian pembanding blok C. Gambar 1 menunjukkan dasar
diagram sirkuit (Pulse Width Modulation) PWM yang untuk digunakan komponen
pada rangkaian.
Gambar 12.2 Blok Diagram PWM (Pulse Width Modulation)
Sumber: http://vedcmalang.com/pppptkboemlg/index.php/menuutama/listrik- electro/1066-jos2
Lebar siklus kerja (D) PWM dipastikan oleh level regulasi dari tegangan delta
dan tegangan referensi V REFERENSI (VREV) pada output dari integrator B. Pada
level regulasi dari V REFERENSI (VREV) (tegangan referensi) diatur antara nilai -
nilai level tegangan output dari rangkaian integrator B yang diberi ke sirkuit
perbandingan C (Capasitor). Tegangan output komparator bentuk segitiga dengan
durasinya tergantung pada V REFERENSI (VREV) seperti yang ditunjukkan pada
Gambar 2. Semakin minimal nilai V REFERENSI (VREV), untuk itu semakin besar
lamanya waktu pulsa yang positif tengangan output VOB.
TEKNIK ELEKTRONIKA 243
INDUSTRI