Page 101 - Buku Ajar Video Pembelajaran Praktikum Biokimia 1
P. 101
15. UjiLipid
A. Dasar Teori
Lipid adalah kelompok molekul alami yang meliputi lemak, lilin, sterol, vitamin yang larut dalam lemak, monogliserida, digliserida, trigliserida, fosfolipid, dan lain-lain. Fungsi biologis utama lipid yaitu untuk menyimpan energi, berperan dalam pensinyalan, dan bertindak sebagai komponen pembangun membran sel. Lipid mengacu pada gugusan senyawa hidrokarbon alifatik nonpolar dan hidrofobik. Karena nonpolar, lipid tidak larut dalam pelarut polar sepertiair, tetapi larut dalam pelarut nonpolar, seperti alkohol, eter atau kloroform.
Lipid bersifat amfifilik, berarti lipid mampu membentuk struktur seperti vesikel, liposom, atau membran lain dalam anggota yang terkait basah. Lipid bisa dibagi ke dalam delapan kategori: asil lemak, gliserolipid, gliserofosfolipid, sfingolipid, sakarolipid, dan poliketida (diturunkan dari kondensasi subsatuan ketoasil); serta lipid sterol dan lipid prenol (diturunkan dari kondensasi subsatuan isoprena). Lipid juga meliputi molekul-molekul seperti asam lemak dan turunan- turunannya (termasuk tri-, di-, dan monogliserida dan fosfolipid), juga metabolit yang berisi sterol, seperti kolesterol. Meskipun manusia dan mamalia mempunyai metabolisme memecah dan membentuk lipid, beberapa lipid tidak bisa diproduksi melalui prosedur ini dan wajib didapat melalui makanan.
Klasifikasi Lipid
1) Lipid Sederhana. Ester yang terbentuk dari asam lemak dengan beberapa gugus alkohol.
a) Lemak. Bentuk ester asam lemak dengan gliserol. Minyak merupakan bentuk cair dari lemak.
b) Lilin. Bentuk ester asam lemak yang memiliki berat molekul besar dengan bentuk alkohol monohidrat.
2) Lipid Kompleks. Ester yang terbentuk dari asam lemak yang mengandung gugus lain yang teradisi pada gugus alkohol atau asam lemak.
94