Page 83 - KIMIA SMA KELAS XI BERBASIS PjBl

1.
Pembuatan Larutan Penyangga
Larutan penyangga dapat dibuat melalui dua cara, yaitu :
A. Mencampur langsung asam lemah HA dengan basa konjugat A- (dalam bentuk
garam LA). Contoh : larutan HF (asam lemah) dicampur dengan larutan KF ( basa
konjugat: F-).
B. Mencampur langsung basa lemah BOH dengan asam konjugat B+ ( dalam bentuk
garam BY). Contoh: larutan NH3 (basa lemah) dicampur dengan larutan NH4Cl
(asam konjugat: NH4+).
C. Mereaksikan asam lemah HA berlebih dengan asam kuat LOH (basa kuat LOH
habis bereaksi, asam lemah HA tersisa).
Reaksi:HA+LOH LA+H2O atau HA+OH- A- +H2O Setelah reaksi terdapat campuran sisa HA dengan A- (basa konjugat dari HA) yang terbentuk.
D. Mereaksikan basa lemah BOH berlebih dengan sedikit asam kuat HY (asam kuat HY habis bereaksi, basa lemah BOH tersisa).
Reaksi:BOH + HY→BY + H2O atau BOH + H+→B+ +H2O
Menghitung pH Larutan Penyangga
A. Larutan Penyangga Asam
Larutan yang mengandung campuran asam lemah dengan basa konjugasinya, misalnya CH3COOH dengan CH3COO- . Kita ketahui bahwa hampir semua ion CH3COO- dalam larutan berasal dari garam sebab CH3COOH hanya sedikit sekali yang terionisasi. CH3COOH ↔ CH3COO- + H+
Ka = [ 𝐶𝐻3𝐶𝑂𝑂−][𝐻+] [𝐶𝐻3𝐶𝑂𝑂𝐻−]
[𝐻+] = 𝐾𝑎 [𝐶𝐻3𝐶𝑂𝑂𝐻] [𝐶𝐻3𝐶𝑂𝑂−]
−log[𝐻+]= −𝑙𝑜𝑔𝐾𝑎−𝑙𝑜𝑔[𝐶𝐻3𝐶𝑂𝑂𝐻] [𝐶𝐻3𝐶𝑂𝑂−]
2.
pH pH
dengan: Ka a
g
= pKa –log =pKa -log𝑎
𝑔
= tetapa n ionisasi asam lemah = jumlah mol asam lemah
= jumlah mol basa konjugasi
Kimia Kelas XI SMA/MA
73