Page 151 - Buku Ajar Kewirausahaan
P. 151
26. Minyak goreng sawit
Pengolahan minyak kelapa sawit mulai dari pemanenan tandan buah segar
(TBS) akan dikirimkan ke pabrik untuk sterilisasi menggunakan uap. Proses ini
harus dilakukan agar TBS dapat dengan mudah dilepas dari tandan serta
memastikan enzim yang dapat menurunkan kualitas TBS telah nonaktif.
Selanjutnya, buah yang telah dilepas dari tandan akan diolah menjadi dua
produk utama, yaitu Minyak Sawit Mentah atau Crude Palm Oil (CPO) yang
diekstrak dari bagian mesocarp atau daging buah, dan Minyak Inti Sawit
atau Palm Kernel Oil (PKO) yang berasal dari biji di bagian tengah buah.
Pertama, buah akan ditekan atau diperas agar minyak dapat keluar dari bagian
mesocarp. Minyak yang telah terkumpul akan disaring dan dimurnikan agar
bebas dari kontaminasi. Selanjutnya, minyak harus dikeringkan terlebih dahulu
untuk memenuhi spesifikasi standar CPO. Setelah itu, CPO akan ditransfer ke
pabrik pengolahan untuk proses lebih lanjut. Secara umum, CPO dapat diolah
menjadi minyak nabati (minyak goreng, krim, dan margarin), asam laurat
(kosmetik dan sabun), biodiesel (bahan bakar), dan bahan oleokimia (deterjen
dan pelumas).
Gambar 29 Minyak Goren Sawit
Sumber: https://images.app.goo.gl/3zyiR3ZkhZhAdKhY7
Produk khas dari hasil pertanian di daerah sumatera selatan diantaranya adalah
sebagai berikut.
147