Page 127 - Buku Ajar Biokimia 2 (Metabolisme)
P. 127
Gambar 55 Masuknya asam lemak ke mitokondria melalui transporter asil- karnitin/karnitin (Sumber: Nelson & Cox, 2013)
Setelah asil lemak-karnitin terbentuk di membran luar atau di ruang antarmembran, ia bergerak ke dalam matriks dengan difusi terfasilitasi melalui transporter di membran dalam. Dalam matriks, gugus asil ditransfer ke koenzim A mitokondria, membebaskan karnitin untuk kembali ke ruang antarmembran melalui transporter yang sama. Asiltransferase I dihambat oleh malonil-KoA, perantara pertama dalam sintesis asam lemak. Penghambatan ini mencegah sintesis simultan dan degradasi asam lemak.
Oksidasi asam lemak mengalami penghilangan oksidatif unit dua karbon berturut- turut dalam bentuk asetil-KoA, mulai dari ujung karboksil rantai asil lemak. Misalnya, asam palmitat 16-karbon (palmitat pada pH 7) mengalami tujuh lintasan melalui urutan oksidatif, di setiap lintasan kehilangan dua karbon sebagai asetil-KoA. Pada akhir tujuh siklus, dua karbon terakhir palmitat (awalnya C-15 dan C-16) tetap sebagai asetil-KoA. Hasil keseluruhannya adalah konversi rantai 16-karbon palmitat menjadi delapan gugus asetil dua-karbon dari molekul asetil-KoA. Pembentukan setiap asetil-KoA membutuhkan penghilangan empat atom hidrogen (dua pasang elektron dan empat H+) dari bagian asil lemak oleh dehidrogenase. Pada tahap kedua oksidasi asam lemak, gugus asetil dari asetil-KoA dioksidasi menjadi CO2 dalam siklus asam sitrat, yang juga terjadi di matriks mitokondria. Asetil-KoA yang diturunkan dari asam lemak dengan demikian memasuki jalur oksidasi akhir bersama dengan asetil- KoA yang diturunkan dari glukosa melalui glikolisis dan oksidasi piruvat. Dua tahap
125