Page 136 - Penelitian Pendidikan
P. 136

      waktu yang ada keterbatasan waktu. Hal ini juga membantu peneliti untuk tetap pada jadwal selama pelaksanaan penelitian.
Dalam mengembangkan kerangka waktu, jangan membuat kesalahan dengan mengalokasikan waktu minimum untuk setiap aktivitas. Berikan diri anda lebih banyak waktu daripada yang anda rencanakan sebelumnya untuk memperhitungkan penundaan yang tidak terduga (beberapa orang menyebut penelitian sebagai proses yang dirancang untuk memakan waktu 3 hingga 6 bulan lebih lama dari yang diperkirakan peneliti) mungkin pembimbing anda tidak tersedia saat dibutuhkan, komputer anda tidak berfungsi dan membutuhkan waktu berhari-hari atau berminggu-minggu untuk diperbaiki, atau guru yang tidak mengizinkan. Ketahui juga bahwa jadwal anda tidak harus berupa serangkaian langkah berurutan yang mengharuskan satu aktivitas diselesaikan sebelum aktivitas lain dimulai. Misalnya, saat anda menganalisis data, mungkin juga mengerjakan bagian pertama dari laporan penelitian.
B. Komponen Rencana Penelitian Kualitatif
Rencana penelitian kualitatif jauh lebih terstruktur daripada rencana penelitian kuantitatif. Penelitian kualitatif merupakan usaha terbuka yang harus mengakomodasi keadaan dan keadaan yang diteliti, sehingga perencanaan harus fleksibel. Fleksibilitas tidak berarti bahwa peneliti kualitatif dikecualikan dari rencana sejak awal! Seorang peneliti kualitatif harus mampu menyusun dokumen konseptual dan persuasif.
1) Kerja Lapangan Sebelumnya
Tujuan dari kerja lapangan pra-aplikasi adalah untuk memberikan para peneliti informasi latar belakang tentang apa yang diharapkan di lingkungan penelitian. Namun, pada tingkat yang sangat praktis, jika peneliti belum mendapat persetujuan dari yang berhak untuk melakukan penelitian di sekolah umum (atau di tempat lain), peneliti kualitatif harus disetujui oleh sekolah untuk melakukan
134
   



























































































   134   135   136   137   138