Page 23 - Penelitian Pendidikan

ditanyakan sebelumnya, biasanya mereka harus mengembangkan alat ukur sendiri untuk setiap studi survei.
Membuat pertanyaan untuk responden yang dituju, membutuhkan kejelasan, konsistensi, dan kebijaksanaan. Tantangan utama lainnya yang dihadapi peneliti survei adalah kegagalan peserta untuk mengembalikan kuesioner, kesediaanmereka untuk disurvei melalui telepon, dan kemampuan mereka untuk menghadiri wawancara yang dijadwalkan. Jika tingkat responsnya rendah, maka kesimpulan yang valid dan dapat dipercaya tidak dapat dipertanggungjawabkan. Misalnya, anda sedang melakukan penelitian untuk menentukan sikap kepala sekolah terhadap penelitian dosen di sekolah mereka. anda mengirimkan kuesioner kepada 100 kepala sekolah dan memasukkan pertanyaan “Apakah anda biasanya bekerja sama jika sekolah anda diminta untuk berpartisipasi dalam studi penelitian?”
Empat puluh kepala sekolah menjawab, dan mereka semua menjawab “Ya.” Tentu saja keliru untuk menyimpulkan bahwa kepala sekolah pada umumnya bekerja sama. Meski semua yang menjawab menjawab iya, namun 60 kepala sekolah yang tidak menjawabmungkin tidak akan pernah mau bekerja sama dengan peneliti.Lagi pula, mereka tidak bekerja sama dengan anda. Tanpa tanggapan lebih lanjut, tidak mungkin membuat generalisasi tentang bagaimana perasaan kepala sekolah tentang penelitian di sekolah mereka. Berikut adalah contoh pertanyaan yang dapat diselidiki dalam studi penelitian survei, bersama dengan desain penelitian yang khas. Bagaimana guru kelas XI menghabiskan waktu mengajar mereka? Guru kelas XI diminta untuk mengisi kuesioner, dan hasilnya disajikan dalam persentase (misalnya, guru menghabiskan 50% waktu mereka untuk mengajar, 20% bertanya atau menjawab pertanyaan, 20% dalam diskusi, dan 10% memberikan bantuan siswa secara individu). Bagaimana warga sekolah anda memberikan suara dalam pemilihan komite sekolah? Warga sekolah mengisi kuesioner atau wawancara, dan hasilnya disajikan dalam persentase (misalnya, 40% mengatakan mereka akan memilih Puji Astuti, 30% memilih
Budi Saputra, 20% memilih Gunawan dan 10% ragu-ragu).
21