Page 275 - Penelitian Pendidikan
P. 275

      pada contoh sebelumnya, kesiapan membaca awal harus sangat mirip di setiap kelompok perlakuan pada awal penelitian. Peneliti harus melakukan segala upaya untuk memastikan bahwa kedua kelompok serupa pada semua variabel kecuali variabel bebas. Cara utama agar kelompok disamakan adalah melalui simple random atau stratified random sampling.
Setelah kelompok-kelompok tersebut diberi perlakuan selama beberapa periode, peneliti mengumpulkan data tentang variabel terikat dari kelompok- kelompok tersebut dan menguji perbedaan kinerja yang signifikan. Dengan kata lain, dengan menggunakan analisis statistik, peneliti menentukan apakah perlakuan memberikan perbedaan yang nyata. Sebagai contoh, anggaplah bahwa pada akhir studi eksperimental yang mengevaluasi metode membaca, satu kelompok memiliki skor rata-rata 29 pada ukuran pemahaman bacaan dan kelompok lainnya memiliki skor rata-rata 27. Jelas kelompok-kelompok tersebut berbeda, tetapi merupakan Perbedaan 2 poin merupakan perbedaan yang bermakna, atau hanya perbedaan kebetulan yang dihasilkan oleh kesalahan pengukuran? Analisis statistik memungkinkan peneliti untuk menjawab pertanyaan ini dengan percaya diri.
Studi eksperimental dalam pendidikan sering mengalami dua masalah: kurangnya paparan yang cukup terhadap perawatan dan kegagalan untuk membuat perawatan secara substansial berbeda satu sama lain. Mengenai masalah pertama, tidak peduli seberapa efektif pengobatan, tidak mungkin efektif jika siswa terpapar hanya untuk waktu yang singkat. Untuk menguji hipotesis mengenai efektivitas pengobatan secara memadai, kelompok Eksperimen perlu terpapar cukup lama sehingga pengobatan memiliki kesempatan untuk bekerja (yaitu, menghasilkan efek yang terukur). Mengenai masalah kedua (yaitu, perbedaan perlakuan), penting untuk mengoperasionalkan variabel sedemikian rupa sehingga perbedaan antar kelompok menjadi jelas. Misalnya, dalam studi yang membandingkan pengajaran tim dan pengajaran kuliah tradisional, pengajaran tim harus dioperasionalkan dengan cara yang secara jelas membedakannya dari metode tradisional. Jika pengajaran tim hanya berarti dua guru bergiliran mengajar dengan cara tradisional, itu tidak akan
273
   






























































































   273   274   275   276   277