Page 28 - Penelitian Pendidikan
P. 28
pribadi atau instruksi komputer dipilih dan secara acak dibagi menjadi dua kelompok,masing-masing diajar dengan salah satu metode. Setelah waktu yang telah ditentukan, keterampilan komputasi siswa diukur dan dibandingkan untuk menentukan perlakuan mana, jika salah satunya, menghasilkan tingkat keterampilan yang lebih tinggi.
2) Pendekatan Kualitatif
Penelitian kualitatif berusaha untuk menyelidiki secara mendalam untuk memperoleh pemahaman tentang bagaimana hal-hal itu terjadi, mengapa mereka seperti itu, dan bagaimana para partisipan dalam konteks mempersepsikannya. Untuk mencapai pemahaman rinci yang mereka cari, peneliti kualitatif harus melakukan penelitian yang mendalam dan berkelanjutan dalam konteks yang memungkinkan mereka untuk mengungkap pemahamanpribadi yang tertutup. Tabel 2 memberikan gambaran singkat tentang beberapapendekatan penelitian kualitatif yang paling umum. Pada tabel tersebut menunjukkan bahwa perbedaan utama di antara pendekatan tersebut adalah pada hal-hal khusus dari konteks sosial yang diperiksa dan para peserta yang dipilih.
Beberapa peneliti kualitatif fokus pada eksplorasi fenomena yang terjadi dalam sistem yang dibatasi (misalnya, seseorang, peristiwa, program, siklus hidup, dalam studi kasus). Beberapa fokus secara mendalam pada pola dan perspektif budaya kelompok untuk memahami perilaku peserta dan konteks mereka (yaitu, menggunakan etnografi). Demikian juga memeriksa bagaimana beberapa budaya dibandingkan satu sama lain (yaitu, etologi); beberapa memeriksa pemahaman orang tentang kegiatan sehari-hari mereka (yaitu, etnometodologi); beberapa teori menggunakan beberapa langkah pengumpulan data dan interprestasi yang menghubungkan tindakan peserta, teori ilmu sosial umum atau bekerja secara induktif untuk sampai pada teori yang menjelaskan fenomena tertentu (yaitu, grounded theory). Beberapa bertanya tentang makna pengalaman ini bagi para peserta (yaitu, fenomenologi); beberapa mencari pemahaman umum yang telah muncul untuk memberi makna pada interaksi peserta (yaitu, interaksi simbolik);
26