Page 444 - BUKU AJAR BIOKIMIA 1 K5FN
P. 444
melepaskan energi, beberapa di antaranya disimpan dalam pembentukan ATP dan pembawa elektron tereduksi (NADH, NADPH, dan FADH2); sisanya hilang sebagai panas. Dalam anabolisme, juga disebut biosintesis, prekursor kecil dan sederhana dibangun menjadi molekul yang lebih besar dan lebih kompleks, termasuk lipid, polisakarida, protein, dan asam nukleat. Reaksi anabolik memerlukan energi, umumnya berupa potensial transfer gugus fosforil ATP dan daya pereduksi NADH, NADPH, dan FADH2.
Beberapa jalur metabolisme linier, dan beberapa bercabang, menghasilkan beberapa produk akhir yang berguna dari prekursor tunggal atau mengubah beberapa bahan awal menjadi satu produk. Secara umum, jalur katabolik bersifat konvergen dan jalur anabolik divergen. Beberapa jalur bersifat siklik: satu komponen awal dari jalur tersebut diregenerasi dalam serangkaian reaksi yang mengubah komponen awal lainnya menjadi produk.
Gambar 229 Hubungan energi antara jalur katabolik dan anabolik.
Jalur katabolik memberikan energi kimia dalam bentuk ATP, NADH, NADPH, dan
FADH2. Pembawa energi ini digunakan dalam jalur anabolik untuk mengubah molekul prekursor kecil menjadi makromolekul seluler.
441