Page 14 - Leadership Transformation
P. 14

kepemimpinan yang rasional, tetapi gereja harus dengan tegas

               mengusir roh rasionalisme ini.



















               2. Ajaran turun temurun atau tradisi

                     Dasar dari tradisi adalah sesuatu yang dianggap benar atau
               prinsip  karena  sudah  teruji  dari  zaman  ke  zaman.  Sudah

               terbukti  bahwa  konsep  dan  kepemimpinan  ini  menghasilkan
               suatu  keberhasilan.  Sering  kali  gereja  menerima  konsep

               kepemimpinan  yang  berhasil  ini  tanpa  menilai  apakah

               alkitabiah atau tidak.
               3. Roh-roh dunia atau elemen dunia atau pragmatisme

                     Ini berbicara mengenai sesuatu yang dianggap benar karena
               ada  suatu  kekuatan  atau  keuntungan  ketika  melakukan  hal

               tertentu. Ketika konsep pragmatisme masuk ke dalam gereja,
               maka  akan  menghasilkan  sinkretisme  atau  peng  agungan

               kepada  yang  lain  karena  dianggap  berkuasa  dan  memberi

               keuntungan  meskipun  hal  itu  bertentangan  dengan  firman
               Tuhan.  Kepemimpinan  pragmatisme  ada  lah  kepemimpinan

               yang  lebih  mengutamakan  hasil  tanpa  melihat  prinsip  yang
               diterapkan. Alkitab mengingatkan agar kepemimpinan kembali

               dilakukan menurut pola Kristus.

                     Kepemimpinan  menurut  pola  Kristus  berbeda  dengan
               rasionalisme, tradisi, dan pragmatisme karena kepemimpinan

               menurut  pola  Kristus  adalah  kepemimpinan  berdasarkan
               prinsip yang kekal, kepemimpinan yang berdasarkan kebenaran

               ilahi. Ini adalah kepemimpinan yang akan menggenapi amanat



                                                                                                      11
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19