Page 15 - Modul-El IPA pada Pembuatan Batik Revisi
P. 15
LEMBAR KEGIATAN 1
LEMBAR KEGIATAN 1
SUHU DAN KALOR
SUHU DAN KALOR
Mari Menyelidiki!
Agar kalian lebih memahami terkait materi yang sudah dipelajari pada unit 1,
mari lakukan kegiatan menyelidiki berikut ini!
Lembar kerja dapat diakses melalui link dibawah
ini atau dengan scan barcode disamping :
https://www.liveworksheets.com/w/id/science/7241830
Tujuan Kegiatan
Peserta didik dapat menganalisis hubungan suhu dan kalor pada suatu zat yang
berkaitan dengan etnosains pada proses pembuatan batik tulis.
Fase 1 Merumuskan masalah berdasarkan fenomena berkaitan dengan etnosains
Batik tulis adalah seni tradisional yang kaya akan sejarah dan
keindahan. Pembuatan batik tulis melibatkan proses yang kompleks, yang
melibatkan penanganan kain, pewarna, dan panas. Pemahaman tentang
konsep suhu dan kalor sangat penting dalam seni batik tulis. Suhu yang
tepat adalah faktor kunci dalam menghasilkan batik tulis yang
berkualitas. Salah satu teknik kunci dalam batik tulis adalah
menggunakan lilin panas untuk membuat pola pada kain. Lilin panas
digunakan untuk menutupi bagian-bagian tertentu dari kain sehingga
pewarna tidak menyerap ke dalam serat tersebut. Lilin harus cukup panas
untuk mencair dan menutup serat kain, tetapi tidak terlalu panas
sehingga tidak merusak kain atau membakar lilin dengan berlebihan.
Oleh karena itu, pemahaman tentang konsep suhu dan kalor sangat
penting dalam pembuatan pola yang tepat pada batik tulis.
14
