Page 29 - MATERI AJAR MODUL 1 KB 3_I PUTU AGUS SUHENDRA ADI PUTRA (1)
P. 29

Bandung  Barat  yaitu  ke  Cililin  dan  Gununghalu;  dan  Bandung  Timur  yaitu  ke
                         Rancaekek,  Cicalengka,  dan  Sumedang.  Sambil  meninggalkan  Kota  Bandung,
                         rakyat  dan  Tentara  Nasional  Indonesia  sejak  pukul  20.00  melakukan
                         pembakaran  pembakaran  seperti  di  Ciroyom,  Tegalega  Utara,  Cikudapateuh,
                         Cicadas, sepanjang Jalan Otto IskSaudarardinata, Jalan Asia Afrika, Cibadak, Kopo,
                         dan Babakan Ciamis. Itulah peristiwa yang dikenal sebagai "Bandung Lautan Api."
                         Bandung Lautan Api tidak hanya menjadi peristiwa lokal yang terjadi  di Bandung,
                         tetapi juga menjadi perhatian nasional karena dampak luas yang ditimbulkannya.
                         Kejadian  ini sangat berdampak pada aktivitas NICA dan tentara Republik Indonesia.
                                                                               (Pikiran Rakyat,  2018)

                        Setelah membaca teks di atas, jawablah pertanyaan di bawah ini.
                        1. Termasuk ke dalam jenis teks nonfiksi apakah  bacaan di atas?
                        2. Coba saudara Analisis struktur teks tersebut!


                      5.  Forum Diskusi
                         Untuk  menghasilkan  karya  teks  nonfiksi  diperlukan  adanya  pemahaman  dan
                         keterampilan  menulis.  Keterampilan  menulis  tidak  diperoleh  secara  otomatis
                         melainkan  diperoleh  melalui  proses  pembelajaran  dan  latihan.  Didalam  kelas
                         terdapat siswa yang kurang memahami tentang kaidah kebahasaan teks nonfiksi
                         sehingga kemampuan menulis teks nonfiksinya rendah.

                         Kiat-kiat apakah yang dapat dilakukan agar kemampuan  menulis teks nonfiksi
                         anak dapat meningkat?

                           C. PENUTUP
                     C.
                        1.  Rangkuman
                                    Problem  Based  Learning  atau  PBL  atau  pembelajaran  berbasis
                            masalah  adalah metode pembelajaran yang melibatkan siswa dan guru untuk
                            memecahkan  masalah  secara  bersama-sama.  Siswa  mempelajari  materi
                            tersebut dan harus terampil mengatasi masalah yang terlibat di berbagai situasi
                            seperti  di  kehidupan  nyata,  sedangkan  guru  perannya  adalah menyodorkan
                            berbagai  masalah,  memberikan  pertanyaan,  dan  mendukung  pembelajaran
                            siswa.
                                    Teks  nonfiksi  adalah  teks  yang  ditulis  berdasarkan  fakta  dan
                            kenyataan dari kajian keilmuan dan atau pengalaman yang bersifat informatif.
                            Secara  umum  struktur  teks  nonfiksi  terdiri  dari  bagian  pedahuluan,  bagian
                            inti, dan bagian penutup.Struktur teks esai terdiri dari pendahuluan, inti dan
                            kesimpulan.Reviu  buku  memiliki  struktur  yang  terdiri  dari  pendahuluan,
                            uraian  pendek,  inti  reviu,  dan  simpulan.Teks  nonfiksi  berfungsi  untuk
                            eksplorasi,  informasi,  persuasi,  perbandingan,  juga  mendeskripsikan  suatu
                            fakta-fakta  keilmuan.  Bahsa  yang  digunakan  dalam  teks  nonfiksi  ialah
                            menggunakan kata  baku yang sesuai dengan stSaudarar penggunaan bahasa
                            sesuai  ejaan  bahasa  Indonesia  juga  menggunakan  kalimat  efektif  yang
                            memenuhi  unsur  kelengkapan,  kelogisan,  kesepadanan,  kesatuan,  dan
                            kehematan. Kata dan kalimat yang digunakan juga menggunakan makna yang
                            lugas  dan  tidak  menggunakan  makna  kiasan  yang  menimbulkan  makna
                            Saudara.

                                                           26
   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33