Page 5 - Aplikasi Hukum Kedua dan Ketiga Termodinamika
P. 5
A-B : Un-useful superheat (kenaikan temperatur yang
menambah beban kompresor).
B-C : proses kompresi (gas refrigerant bertekanan dan
temperatur rendah dinaikkan tekanannya ).
C-D : Proses de-superheating (temperatur refrigeran
mengalami pemurunan, tetapi tidak mengalami perubahan
wujud, refrigeran masih dalam bentuk gas)
D-E : Proses kondensasi (terjadi perubahan wujud refrigeran
dari gas menjadi cair tanpa merubah temperaturnya)
E-F : Proses sub-cooling di kondenser ( refrigeran yang sudah
dalam bentuk cair masih membuang kalor ke udara sekitar
sehingga mengalami penurunan temperatur).
F-G : Proses sub-cooling di pipa liquid (Refrigeran cair masih
mengalami penurunan temperatur karena temperaturnya
masih diatas temperatur udara sekitar).
G-H : Proses ekspansi/penurunan tekanan (Refrigeran dalam
bentuk cair diturunkan tekanannya sehingga temperatur
saturasinya berada dibawah temperatur ruangan
yangdidinginkan)
H-I : Proses evaporasi (refrigeran yang bertemperatur
rendah menyerap kalor dari udara yang dilewatkan ke
evaporator. Terjadi perubahan wujud refrigeran, yaitu dari cair
menjadi gas.