Page 29 - E-Modul Pembelajaran IPS Finish
P. 29

BAB II

                          INTERAKSI MANUSIA DENGAN LINGKUNGAN




                Kawah Si Kidang adalah salah satu kawah bekas letusan gunung berapi  di kawasan dataran
            tinggi Dieng, Banjarnegara Jawa Tengah. Kawah tersebut dinamakan Si Kidang karena letupan air
            kawah yang bisa berpindah seperti kijang yang lincah. Kenampakan alam yang unik dan tampak
            indah dimanfaatkan masyarakat sebagai penghasil belerang. Kawah tersebut juga dimanfaatkan

            masyarakat sebagai destinasi wisata.

                Para penambang belerang berjalan selama dua jam untuk bisa sampai ke puncak Gunung Ijen.
            Setelah itu, mereka menuruni lereng terjal untuk mencapai kawah. Di daerah sekitar kawah inilah
            mereka memanggul keranjang bamboo penuh belerang dengan berat sekitar 70 kg melewati jalur
            berbatu sejauh 3 km. Jarak tersebut adalah jarak antara puncak Gunung Ijen dan penampungan
            belerang.

                Cerita di atas menjadi contoh interaksi manusia dengan lingkungan alam. Apa yang dimaksud
            dengan interaksi manusia dengan lingkungan alam? Ayo, kita pelajari bersama dalam bab ini.



            A. Interaksi manusia dengan lingkungan

                Kehidupan manusia tidak bisa dipisahkan dari lingkungannya. Setiap hari manusia berinteraksi

            dengan lingkungannya, baik lingkungan alam maupun lingkungan sosial. Interaksi manusia dapat
            dibedakan menjadi dua, yaitu interaksi dengan lingkungan alam dan interaksi dengan lingkungan
            sosial. Apa perbedaan keduanya? Ayo kita pelajari dalam penjelasan berikut!



            1. Interaksi manusia dengan lingkungan alam

                Interaksi manusia dengan lingkungan alam terbentuk secara alami. Manusia membutuhkan
            lingkungan alam untuk memenuhi  kebutuhan  hidupnya. Interaksi manusia dengan lingkungan
            alam adalah hubungan timbal balik antara manusia dan lingkungan alamnya. Artinya, lingkungan
            alam  mempengaruhi  kehidupan  manusia  dan  sebaliknya, manusia  juga  dapat  mempengaruhi
            lingkungan alam.




            a. Lingkungan alam mempengaruhi aktivitas manusia
                Pada bab sebelumnya kalian telah belajar tentang kondisi geografis wilayah Indonesia. Wilayah
            Indonesia memiliki keberagaman lingkungan alam, antara lain berupa dataran rendah, dataran

            tinggi, pantai, sungai dan laut. Lingkungan alam tersebut  mempengaruhi  kehidupan  manusia.
            Pengaruh tersebut dapat dilihat dari keberagaman cara hidup dan aktivitas masyarakat sehari-hari.
            Keberagaman tersebut menunjukkan adanya penyesuaian dari manusia terhadap lingkungannya.


            b. Aktivitas manusia mempengaruhi lingkungan alam
                Manusia memanfaatkan lingkungan alam untuk memenuhi kebutuhan hidupnya yang meliputi




                                                                                                              23
   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34