Page 60 - E-MODUL PRINSIP DASAR ANIMASI 2D
P. 60
Prinsip ini menyatakan bahwa hampir semua benda
bergerak membentuk lintasan gerak melengkung. Hal ini
disebabkan karena ada tumpuan dan atau poros gerak benda.
Sebagai contoh, misalnya, bola yang ditendang akan bergerak
melayang membentuk lintasan melengkung (parabola) sampai
dia jatuh ke tanah. Contoh lain adalah gerak anggota tubuh
yang memiliki sendi sebagai poros gerak.
Arcs juga menyiratkan kode jarak (spasi) gambar satu
dengan berikutnya. Makin panjang jaraknya makin cepat
gerakannya. Ibarat partitur yang memberi irama pada music,
arcs memberikan irama pada gerak.
Dalam animasi, sistem pergerakan tubuh pada manusia,
binatang, atau makhluk hidup lainnya bergerak mengikuti
pola/jalur (maya) yang disebut Arcs. Hal ini memungkinkan
mereka bergerak secara „smooth‟ dan lebih realistik, karena
pergerakan mereka mengikuti suatu pola yang berbentuk
lengkung (termasuk lingkaran, elips, atau parabola). Pola
gerak semacam inilah yang tidak dimiliki oleh sistem
pergerakan mekanik/ robotik yang cenderung patah-patah.
Arcs memungkinkan gerakan animasi kita terlihat lebih natural
ketimbang bila kita tidak menggunakan arcs karena pada
dasarnya gerakan yang terjadi di dunia nyata sehari-hari kita
sangat jarang terjadi pada satu garis lurus.
48