Page 17 - Sejarah Indonesia
P. 17
4. Muhammadiyah
Organisasi Muhammadiyah lahir di Yogyakarta tanggal 18 November 1912,
pendiri dari organisasi ini yaitu tokoh bernama Muhammad Darwis atau K.H
Ahmad Dahlan. Keberadaan organisasi Budi Utomo memberikan inspirasi
kepada K.H Ahmad Dahlan dalam mendirikan sebuah organisasi yang bersifat
modern bernama Muhammadiyah, organisasi yang didirikan oleh Ahmad
Dahlan bercirikan organisasi sosial, pendidikan, dan keagamaan. Salah satu
tujuan pendirian organisasi Muhammadiyah adalah memurnikan ajaran Islam.
Islam seharusnya bersumber pada Al-quran dan Al-Hadist, dengan berusaha
menghapuskan bida'ah, takhayul, khurufat yang ada dalam masyarakat
Indonesia untuk meningkatkan Pendidikan pemuda dibentuk organisasi
kepanduan yang disebut Hizbul Wathon. Selanjutnya juga ada organisasi
wanita yang juga dibentuk dengan nama 'Aisyiah di Yogyakarta, sebagai
bagian dari organisasi wanita Muhammadiyah. Nama 'Aisyiyah terinspirasi
dari nama istri nabi Muhammad SAW yaitu Aisyah yang dikenal taat,
beragama, cerdas, dan rajin bekerja untuk mendukung ekonomi rumah tangga
diharapkan profil Aisyah juga menjadi profil warga 'Aisyiyah. 'Aisyiyah yang
masih eksis sampai ini didirikan sebagai pembaruan peran kaum perempuan,
terutama dalam bidang keagamaan.
Sejarah Indonesia Kelas XI