Page 20 - Mewaspadai Ancaman Terhadap Kedudukan NKRI_Rinne Dwi Safitri
P. 20

3)  Ancaman di bidang ekonomi
              Ancaman    di   bidang   ekonomi   berpotensi
          menghancurkan  pertahanan  sebuah  negara.  Pada
          dasarnya  ancaman  berdimensi  ekonomi  dapat
          dikelompokkan  menjadi  dua,  yaitu  internal  dan
          eksternal.  Dalam  aspek  perekonomian  Indonesia,
          ancaman  dari  internal  dapat  berupa  inflasi  dan
          pengangguran  yang  tinggi,  infrastruktur  yang  tidak
          memadai, penetapan sistem ekonomi yang belum jelas,
          ketimpangan distribusi pendapatan dan ekonomi biaya
          yang tinggi sedangkan ancaman secara eksternal dapat   Sumber:
          berbentuk indikator kinerja ekonomi yang buruk, daya   https://nasional.kontan.co.id/news/
          saing  rendah,  ketidaksiapan  mengahadapi  globalisasi,   pengangguran-akibat-COVID-19-bisa-
          dan  tingkat  dependensi  yang  cukup  tinggi  terhadap   melebihi-hitungan-pemerintah
                                                              Gambar 1.13 Pengangguran yang
          asing.                                              kian meningkat menjadi ancaman
                                                                    di bidang ekonomi
      4)  Ancaman di bidang sosial budaya
              Ancaman di bidang sosial budaya dapat dibedakan  atas  ancaman  dari dalam dan
          ancaman dari  luar.  Ancaman dari dalam didorong oleh  isu-isu  kemiskinan, kebodohan,
          keterbelakangan,  dan  ketidakadilan.  Isu  tersebut  menjadi  titik  pangkal  timbulnya
          permasalahan,  seperti  separatisme,  terorisme,  kekerasan,  dan  bencana  akibat  perbuatan
          manusia. Isu tersebut akan mengancam persatuan dan kesatuan bangsa, nasionalisme, dan
          patriotisme.
                                                Ancaman  dari  luar  timbul  sebagai  akibat
                                           pengaruh  negatif  globalisasi,  di  antaranya  sebagai
                                           berikut.

                                           a.  Munculnya gaya hidup konsumtif yang selalu
                                                mengkonsumsi  barang-  barang  dari  luar
                                                negeri.
                                           b.  Munculnya sifat  hedonisme  yaitu kenikmatan
                                                pribadi  dianggap  sebagai  suatu  nilai  hidup
                                                tertinggi.  Hal  ini  membuat  manusia  suka
                                                memaksakan  diri  untuk  mencapai  kepuasan
                                                dan kenikmatan pribadinya tersebut, meskipun
                                                harus melanggar norma-norma yang berlaku di
          Sumber:
          https://nasional.kompas.com/read/2017/  masyarakat.   Seperti   mabuk-mabukan,
          06/26/12000091/lebaran.baju.baru.dan.bu  pergaulan bebas, foya-foya, dan sebagainya.
          daya.konsumtif.orang.indonesia.?page=all
            Gambar 1.14 Perilaku konsumtif
             masyarakat menjelang lebaran


   11
   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25