Page 57 - MODUL SIKLUS AKUNTANSI PERUSAHAAN JASA
P. 57
** Jumlah tersebut merupakan laba bersih yang diperoleh pada tahun tersebut (diambil dari
laporan laba rugi)
*** Jumlah ini akan dimasukkan pada akun Laba Ditahan di laporan neraca
3. Laporan Posisi Keuangan atau Neraca
Laporan posisi keuangan atau biasa dikenal neraca merupakan daftar yang menunjukkan posisi
sumber daya yang dimiliki perusahaan, sekaligus sumber asal dalam memperoleh sumber daya
tersebut. Laporan posisi keungan dapat menggambarkan kondisi keuangan perusahaan. Unsur-unsur
dalam laporan keuangan meliputi: aset (saldonya disisi kiri), utang dan modal (saldo disisi kanan).
Terdapat dua bentuk laporan posisi keuangan, yakni: bentuk T dan bentuk laporan.
a. Bentuk Skontro (bentuk T)
Laporan posisi keuangan bentuk skontro atau bentuk T merupakan bentuk laporan posisi
keuangan yang terdiri dari dua sisi, yakni: sisi kiri dan sisi kanan. Sisi kiri diisi dengan akun aset,
sedangkan sisi kanan diisi akun utang dan modal. Berikut disajikan bentuk laporan posisi keuangan
bentuk skontro:
Tabel 20. Format Laporan Posisi Keuangan Bentuk Skontro
NAMA PERUSAHAAN
NERACA
Periode akuntansi
(dalam satuan Rupiah)
ASET KEWAJIBAN DAN EKUITAS
Aset Lancar: Kewajiban Lancar:
Kas xxxx Utang Usaha xxxx
Piutang Usaha xxxx Utang Bunga xxxx
Piutang Bunga xxxx Utang PPh xxxx +
Perlengkapan xxxx Jumlah Kewajiban Lancar xxxx
Asuransi Dibayar Dimuka xxxx +
Jumlah Aset Lancar xxxx
Aset Tetap: Kewajiban Jangka Panjang:
Peralatan xxxx Utang Hipotik xxxx +
Akum. Penyusutan Peralatan (xxxx) - Jml Kewajiban Jk Panjang xxxx
Jumlah Aset Tetap xxxx +
Total Kewajiban xxxx
Ekuitas:
Modal Ny. A xxxx* +
Total Aset xxxx Total Kewajiban dan Modal xxxx
Keterangan:
* Jumlah tersebut merupakan modal akhir (dapat dilihat pada perhitungan laporan perubahan
modal)
52 |S i k l u s A k u n t a n s i P e r u s a h a a n J a s a