Page 59 - MODUL SIKLUS AKUNTANSI PERUSAHAAN JASA
P. 59

Susunan Laporan Posisi Keuangan atau Neraca

                  Dalam menyusun laporan posisi keuangan perlu memperhatikan urutan penyusunan akun. Pada
            akun aset penyusunannya berdasarkan urutan likuiditasnya, yakni taksiran kecepatan aset tersebut

            untuk dicairkan menjadi uang tunai. Semakin mudah dan semakin cepat aset dicairkan, maka semakin

            didahulukan  pencatatannya.  Berikut  disajikan  tabel  yang  menunjukkan  urutan  akun  dalam
            penyusunan laporan posisi keuangan atau neraca:
                                 Tabel 22. Urutan Akun dalam Penyusunan Laporan Posisi Keuangan

                                     KELOMPOK                                   AKUN
                              Aset Lancar:                 Kas: uang tunai atau setara uang
                              semua harta perusahaan yang  Surat-Surat Berharga: investasi jangka pendek
                              diharapkan dapat berubah     Piutang Usaha dan Piutang Wesel
                              menjadi uang dalam tempo 1   Piutang Karyawan
                              tahun                        Persediaan: barang dagangan atau bahan baku
                                                           Biaya-Biaya  Dibayar  Dimuka:  sewa,  asuransi,  iklan,
                                                           dan lainnya
                                                           Perlengkapan Usaha
                                                           Dan Lain-Lain
                              Investasi Jangka Panjang:    Investasi dalam Surat Berharga
                              dana yang ditanamkan pada    Investasi dalam Anak Perusahaan
                              berbagai jenis aset yang     Investasi  dalam  Aset  Tetap  Berwujud:  tanah,  mesin,
                              diharapkan memberikan        gedung, kendaraan, dan lainnya
                  ASET        penghasilan di perusahaan    Dan Lain-Lain
                              Aset Tetap Berwujud:         Peralatan Kantor
                              semua aset yag berumur > 1   Kendaraan
                              tahun dan memiliki wujud     Mesin
                              fisik                        Tanah
                                                           Dan Lain-Lain
                              Aset Tetap Tidak Berwujud:   Goodwill
                              semua aset yang tidak        Hak Paten
                              berwujud fisik tetapi        Merek Dagang
                              mempunyai manfaat nyata      Hak Cipta
                              bagi perusahaan              Dan Lain-Lain
                              Aset Lain-Lain:              Titipan Kepada Penjual
                              aset yang tidak tergolong    Bangunan dalam Pengerjaan
                              pada kelompok aset di atas   Dan Lain-Lain
                              Utang Lancar:                Utang Usaha
                              kewajiban perusahaan yang    Utang Bunga
                              akan jatuh tempo  dalam      Utang Wesel
                              waktu 1 tahun                Utang Pajak
                 UTANG                                     Utang Gaji
                              Pendapatan Diterima Dimuka  Pendapatan Diterima Dimuka
                              Utang Jangka Panjang:        Utang Bank
                              kewajiban yang jatuh tempo   Obligasi
                              lebih dari 1 tahun           Dan Lain-Lain
                              Ekuitas Pemilik:             Modal Saham
                EKUITAS       semua kewajiban perusahaan  Laba Ditahan
                              kepada pemilik perusahaan






            54 |S i k l u s   A k u n t a n s i   P e r u s a h a a n   J a s a
   54   55   56   57   58   59   60   61   62   63   64