Page 5 - Titrasi asam-basa
P. 5
E-Book: Titrasi Asam-basa Dasianto, S.Pd
2. Jika pH titik ekivalen di atas 7, indikator yang digunakan yaitu yang
trayek pH-nya di atas 7. Contoh pp (phenolphthalein) (8-10).
Titik titrasi atau titik ekuivalen tercapai saat mol ekivalen asam sama
dengan mol ekivalen basa. Perhitungan yang digunakan adalah sebagai
berikut.
mol ekivalen asam = mol ekivalen basa
VA × NA = VB × NB
VA × MA × nH+ = VB × MB × nOH-
-
+
n = jumlah ion H pada asam atau jumlah OH
pada basa
Contoh soal
Seorang laboran menemukan botol larutan asam sulfat (H 2SO 4) di rak penyimpanan bahan
praktikum. Akan tetapi, di botol tersebut label konsentrasi larutannya hilang. Untuk
mengetahui konsentrasi larutan tersebut, laboran melakukan metode titrasi dan
menggunakan larutan NaOH 0,1 M yang digunakan sebagai titran. Data hasil percobaan
didapatkan sebagai berkut.
Percobaan ke V H 2SO 4 (mL) V NaOH 0,1 M ( mL)
1 10 16
2 10 14
3 10 15
Berdasarkan data di atas, tentukan kosentrasi larutan asam sulfat yang dimaksud.
Jawaban:
mmol asam = mmol basa
nH MaVa = MbVb nOH -
+
2 x Ma x 10 = 0,1 x 15 x 1
Ma = 0,075 M
5
