Page 263 - Microsoft Word - bb69-8248-e5c4-df26
P. 263

b. Pendidikan

                           Pada tahun 1950, diadakan pengalihan masalah pendidikan dari Pemerintah
                        Belanda  kepada  Pemerintah  RIS  (Republik  Indonesia  Serikat).  Kemudian,
                        disusunlah suatu konsepsi pendidikan yang dititikberatkan kepada spesialisasi
                        sebab  menurut  Menteri  Pendidikan  pada  saat  itu,  bangsa  Indonesia  sangat
                        tertinggal  dalam  pengetahuan  teknik  yang  sangat  dibutuhkan  oleh  dunia
                        modern.  Menurut  garis  besar  konsepsi  tersebut,  pendidikan  umum  dan
                        pendidikan teknik dilaksanakan dengan perbandingan 3 banding 1. Maksudnya,
                        setiap ada 3 sekolah umum, diadakan 1 sekolah teknik.
                           Setiap lulusan sekolah dasar diperbolehkan melanjutkan ke sekolah teknik
                        menengah (3 tahun), kemudian melanjutkan ke sekolah teknik atas (3 tahun).
                        Setelah lulus sekolah teknik menengah dan sekolah teknik atas, diharapkan
                        siswa dapat mengerjakan suatu bidang tertentu. Selain itu, karena Indonesia
                        merupakan negara kepulauan, di beberapa kota seperti Surabaya, Makassar,
                        Ambon,  Manado,  Padang,  dan  Palembang  diadakan  Akademi  Pelayaran,
                        Akademi  Oseanografi,  dan  Akademi  Research  Laut.  Tenaga  pengajarnya
                        didatangkan dari luar negeri seperti Inggris, Amerika Serikat, dan Prancis.

                           Pada masa Demokrasi Parlementer didirikan beberapa universitas baru di
                        antaranya adalah Universitas Andalas di Padang, Universitas Sumatra Utara di
                        Medan, Universitas Indonesia di Jakarta, Universitas Padjajaran di Bandung,
                        Universitas Airlangga di Surabaya, dan Universitas Hasanuddin di Makassar.
                        c.  Kesenian

                           Dalam  bidang  kesenian,  muncul  berbagai  organisasi  seni  lukis,  seperti
                        organisasi  Pelukis  Indonesia  (PI)  dan  Gabungan  Pelukis  Indonesia  (GPI).
                        Selain itu, berdiri pula Akademi Seni Rupa Indonesia (ASRI) di Yogyakarta.



                                              Aktivitas Kelompok

                          1.   Bentuklah kelompok dengan anggota 4-6 orang!
                          2.   Bersama  kelompokmu,  carilah  informasi  mengenai  perkembangan
                              bangsa Indonesia pada masa Demokrasi Parlementer!
                          3.   Kamu dapat mencari informasi dari materi yang telah kamu pelajari,
                              buku-buku bacaan, majalah, surat kabar, internet atau sumber lainnya.
                          4.  Berdasarkan  informasi  yang  kamu  peroleh,  buat  tulisan  tentang
                              perkembangan  masyarakat    Indonesia    pada    masa    Demokrasi
                              Parlementer dalam 1-2 halaman!
                          5.   Presentasikan hasil kerja kelompokmu di depan kelas!





                                                                          Ilmu Pengetahuan Sosial         249














                                         https://kherysuryawan.blogspot.com
   258   259   260   261   262   263   264   265   266   267   268