Page 9 - AKUNTANSI KEUANGAN KELAS XI
P. 9
B. Penjualan dengan Wesel
1. Pengertian Wesel
Dalam buku akuntansi berdasarkan prinsip akuntansi Indonesia (Erhans
Anggawirya:2016), wesel adalah surat yang dibuat oleh kreditur yang berisi perintah
kepada debitur untuk membayar sejumlah uang tertentu pada saat tertentu.
2. Pencatatan Penjualan dengan Wesel
Pada tanggal 6 agustus 2018,PD Mulia menjual barang dagang sebesar Rp
4.000.000. paadaTokoLaris. Penjualan tersebut dilakukan dengan wesel untuk
menguatkan piutang. Wesel memiliki nilai nominal Rp 4.000.000 tingkat bunga 12%,
dan jangka waktu pembayaran selama 60 hari sehingga jatuh tempo pada tanggal 5
Oktober 2018. Bagaimana pencatatan yang tpat untuk transaksi di atas?
Pencatatan untuk transaksi diatas adalah sebagai berkut.
a. Pencatatan penjualan dengan wesel
Penjualan dengan wesel akan menyebabkan wesel tagih
bertambah di Sebelah debet dan penjualan bertambah di
sebelah kredit.
6 Agustus 2018 wesel tagih Rp.4.000.000.00,
Penjualan
Rp.4.000.000.0
0, (pencatatan penjualan dengan wesel)
b. Pencatatan wesel tagih pada saat jatuh tempo
Pencatatan wesel tagih ada saat jatuh tempo dilakukan dengan mendebet
kas serta mengkredit pendapatan bunga dan wesel tagih.
5 oktober 2018 kas Rp.4.080.000,00
Pendapatan bunga Rp.80.000,00
Wesel tagih Rp.4.000.000,00
(pencatatan penerimaan kas pada saat wesel jatuh
tempo)
Kas sebesar Rp 4.080.000,00 didapatkan dengan menambah nilai nominal Rp
4.000.000,00 dengan bunga Rp 80.000,00.Bunga didapatkan dengan
mengalihkan nilai nominal dengan tingkat bunga yang digunakan (Rp
4.000.000,00 x 12%x60/360).
c. Pendapatan Wesel Tagih Gagal Bayar