Page 34 - e-Module K3 di Laboratorium Kimia SMA
P. 34
e. Corrosive (korosif)
Bahan dan formulasi yang diberi notasi tanda
bahaya “corrosive” merupakan bahan kimia
yang karena reaksi kimia dapat merusak
jaringan hidup. Piktogram untuk zat korosif
ditunjukkan pada gambar 21.
Contoh zat korosif :
kemenperin.go.id
1. Klor
Gambar 21. Piktogram
2. Asam klorida untuk zat korosif.
3. Belerang dioksida.
2. Kelompok bahan yang berpotensi menimbulkan Bahaya
Kesehatan
Kelompok bahan yang berpotensi menimbulkan bahaya kesehatan
meliputi bahan bersifat toxic (beracun), harmful (berbahaya), dan
hazardous to health (bebahaya untuk kesehatan).
a. Toxic (beracun)
Bahan dan formulasi yang diberi notasi tanda
bahaya “toxic” dapat menyebabkan
kerusakan pada kesehatan akut atau kronis
dan bahkan kematian pada konsentrasi sangat
endah jika masuk ke tubuh melalui inhalasi,
melalui mulut (ingestion), atau kontak
dengan kulit. Piktogram untuk zat beracun kemenperin.go.id
ditunjukkan pada Gambar 22. Gambar 22. Piktogram
untuk zat beracun.
Contoh zat beracun:
1. Kalium sianida
2. Arsen triklorida
3. Merkuri klorida
b. Harmful (berbahaya)
Bahan dan formulasi yang diberi notasi tanda
bahaya “harmful” memiliki resiko merusak
kesehatan sedang jika masuk ke tubuh melalui
inhalasi, melalui mulut (ingestion), atau kontak
dengan kulit. Piktogram untuk zat berbahaya
ditunjukkanpada Gambar 23. kemenperin.go.id
Gambar 23. Piktogram
Contoh zat berbahaya: untuk zat berbahaya.
Hidrokarbon dan piridin
25