Page 44 - Diktat Fisika SMA Kelas X

Dengan:
v = kecepatan / velocity (m/s)
 x  v. t  …………… 2.28 x = perpindahan (m/s)
t = selang waktu (sekon)

Kalau kita perhatikan grafik hubungan antara v – t pada Gambar 2.8 di atas, luas
daerah di bawah grafik tersebut berupa empat persegi panjang. Besarnya perpindahan (x)
sama dengan luas daerah dibawah grafik hubungan antara kecepatan (v) dan selang waktu
(t), yaitu berupa luas empat persegi panjang, yaitu x  v. t  .
Karena perpindahan sebanding dengan selang waktu, (x  t). Jadi, grafik hubungan
antara x - t, berupa garis lurus. Perhatikan Gambar 2.9 di bawah ini!

x
x 3 Berdasarkan grafik di samping, kecepatan gerak
benda sama dengan kemiringan (gradient) grafik
x 2 hubungan antara x dan t. Sehingga besarnya

x 1 kecepatan sama dengan tangen sudut () yang
dibentuk oleh grafik x-t terhadap sumbu t positif,
 atau dirumuskan:
t 1 t 2 t 3 t
x ……………….. 2.29
Gambar 2.9 Grafik hubungan antara x – t v  tan   t 

Dari grafik pada gambar 2.9 di atas dapat dipahami, bahwa semakin lama waktu yang
diperlukan untuk bergerak, semakin besar perpindahannya.

Jika kedudukan awal benda yang melakukan GLB tidak berimpit dengan titik acuan,
atau pada saat t o = 0, kedudukannya x = x o, maka:

x
Persamaan umum posisi gerak lurus berubah
x beraturan adalah:
x = v.t
x  x   x atau x  x  v. t  ………….
x o 2.30 0 0

dengan:
t t x o = kedudukan awal dari titik acuan (m)
0 x = kedudukan akhir dari titik acuan (m)
Gambar 2.10 Grafik hubungan x - t

B u k u F i s i k a S M A K e l a s X Hal. 33