Page 71 - Diktat Fisika SMA Kelas X
P. 71

O
                            b)   T + W sin 30  =  m V  2
                                                   R
                                                 5 2
                                T + mg. ½  =  1,0
                                                  4 , 0

                                T – 0,1 x 10 x ½  = 7,5

                                T = 7 newton

                                              O
                            c)   T + W sin 120  =  m V  2
                                                     R

                                                  5 2
                                T + mg. ½3 =  1,0
                                                    4 , 0

                                T + 1 x 0,86 = 7,5
                                T = 6,64 newton


               RANGKUMAN:

               1.  Gerak  melingkar  beraturan  ialah  suatu  gerak  yang  menempuh  lintasan  berupa  lingkaran  dengan
                   kelajuan linier atau besar kecepatan liniernya tetap.
               2.  Frekuensi ialah banyaknya  putaran sempurna (penuh) yang dilakukan benda setiap.
               3.  Periode ialah waktu yang diperlukan benda untuk melakukan satu kali lingkaran.
               4.  Laju  linier  ialah  jarak  yang  ditempuh  benda  bergerak  melingkar  beraturan  setiap  detik.
                                                                            2 r .
                   Besarnya laju linier dapat dihitung dengan persamaan  v      atau v = 2.f.r
                                                                             T
               5.  Kecepatan Sudut atau Kecepatan Anguler ialah besarnya sudut yang ditempuh oleh jari-jari
                   lintasan setiap detik. Kecepatan sudut dinyatakan dengan persamaan  = 2/T  atau   = 2f.
               6.  Hubungan antara kecepatan linier dan kecepatan  sudut  dinyatakan  dengan  persamaan  v =
                   .r
               7.  Ada tiga hubungan roda-roda yang kita kenal, yaitu:
                   a.  roda-roda sepusat, memiliki ketentuan sebagai berikut:
                                     v    v
                            atau   1    2
                        1
                             2
                                    R 1   R 2
                       Jika  R   R , maka V  V
                             1
                                           1
                                  2
                                               2
                   b.  roda-roda bersinggungan, memiliki ketentuan:
                       v   v  atau  .R   2 .R
                                               2
                                       1
                                    1
                            2
                        1
                       Jadi, jika  R   R  , maka    
                                                     2
                                  1
                                                1
                                       2
                   c.  roda-roda terpisah yang dihubungkan dengan tali, memiliki ketentuan:
                       v   v  atau  .R   2 .R
                                               2
                            2
                        1
                                    1
                                       1
                       Jadi, jika  R   R  , maka    
                                  1
                                                     2
                                       2
                                                1
               8.  Percepatan sentripetal (a s) ialah percepatan yang arahnya selalu menuju ke pusat lingkaran.
                                                                            v  2
                   Percepatan sentripetal dinyatakan dengan persamaan  a     .
                                                                        s
                                                                            R
                  B u k u   F i s i k a   S M A   K e l a s   X                                    Hal.  60
   66   67   68   69   70   71   72   73   74   75   76